Bila Ini Terjadi, Anies Gagal Nyapres?
Anies Baswedan dan Keluarga saat Hendak Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal. DISWAY.ID--
JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic), Ahmad Khoirul Umam mengungkapkan skenario yang bisa membuat Anies Baswedan gagal maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ahmad Khoirul Umam mengatakan, ada tiga hal yang membuat komunikasi di Koalisi Perubahan mengalami stagnasi.
BACA JUGA:Lha Kok! Ada Perjanjian Politik Bahas Ganjar, Anies dan Prabowo Hingga Puan Maharani?
Pertama menurutnya, komunikasi terjadi stagnan terkait penentuan calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.
Kedua, skema kompensasi sebagai basis negosiasi di antara partai-partai mitra koalisi.
BACA JUGA:Anies Baswedan Dapat Restu Ibu, Langsung Didoakan! yang Terbaik
Ketiga, rumusan portofolio pemerintahan termasuk kejelasan visi, misi dan platform kerja yang hendak ditawarkan kepada publik
"Diantara ketiga tersebut, faktor penentuan cawapres (Anies) masih menjadi poin negosiasi yang paling alot," kata Umam dalam keterangannya, dikutip dari law.justice.co, Senin (24/4/2023)
BACA JUGA:Dukung Anies Baswedan Sebagai Presiden
Umam menilai alotnya proses negosiasi penentuan cawapres Anies bukan terletak pada Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Di mana, kata dia, kedua partai tersebut telah mendorong, seperti Demokrat ada Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan PKS, yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).
BACA JUGA:Suara Anies Stagnan di Pulau Jawa, Apa Penyebabnya?
Penolakan terhadap AHY maupun Aher Bisa Buat Anies Gagal Maju di Pilpres 2024
Umam menjelaskan nama AHY dan Aher lebih merepresentasikan tagline narasi perubahan ketimbang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Sandiaga Uno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: