Wako Pagaralam Apresiasi Kelompok ‘Muda Karya’

Wako Pagaralam Apresiasi Kelompok ‘Muda Karya’

PANEN RAYA: Walikota Pagaralam Alpian Maskoni ikut turun ke dalam kolam, dalam giat panen raya ikan lele di Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Ikan ‘Muda Karya’ Mura Tenang, Jum'at (27/1/2023). Foto : Reri Alfian/REL.--

PAGARALAM, RAKYATEMPATLAWANGMDISWAY.ID – Walikota PAGARALAM Alpian Maskoni SH memberikan apresiasi, kepada kelompok pengolahan dan pemasaran ikan ‘Muda Karya’, yang telah secara mandiri berhasil mengelola budidaya ikan.

“Ya, kita mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya, karena ada kelompok yang sudah mandiri, dalam artian tanpa bantuan dari pemerintah secara langsung, mereka bisa mengakses Bank secara sendiri,” tutur Wako, saat dibincangi pada giat panen raya ikan lele di Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Ikan ‘Muda Karya’ tahun 2023 di Dusun Muara Tenang, Kelurahan Perahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan.

BACA JUGA:Sekda : Kemandirian Pangan Dimulai dari Rumah

BACA JUGA: Ketahanan Pangan Empat Lawang Masih Terjaga

BACA JUGA:Update Harga Komoditi Pangan, Ada yang Naik Ada yang Turun

Dengan kehadirannya di panen raya ini, lanjut Wako, dirinya sudah meminta kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pagaralam, agar dapat dibantu dan dimaksimalkan lagi.

Begitu pula di Bank SumselBabel Cabang Pagaralam dan Bank Mandiri, untuk bisa memfasilitasi kelompok ini dalam hal permodalan.

“Tentunya, untuk perbankan saya sama sekali, tidak akan mengintervensi. Dan saya persilakan kepada perbankan, layak atau tidaknya untuk dibantu, tapi untuk Dinas Ketahanan Pangan saya akan minta untuk dilihat, apa yang bisa dibantu oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam, semisal mesin untuk pembuat pakan, dibuat lagi bioplog-bioplog lebih rapi dan bagus,” ungkapnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Ketahanan Pangan, Wako: Harus Manfaatkan Berbagai Bidang

BACA JUGA:Jokowi Sampaikan Pesan Perdamaian hingga Ketersediaaan Pangan ke Putin

Begitu pula untuk pakan ini, sambung Wako, akan dianalisa pakan yang dihasilkan ini, bagaimana proteinnya, kadar yang ada di pakan itu, apakah sudah layak untuk di budidaya ikan tersebut. (Rer)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: