Angkat Tema Flowers Day
FOTO: SMK FOR REL TUMPENG : Potong tumpeng di SMKN 1 Tebing Tinggi, dalam rangka HGN 2022, Jum'at (25/11). --
EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.COM - Suasana kemeriahan Hari Guru Nasional (HGN) di SMK N 1 Empat Lawang sangat terasa. Seluruh siswa memberikan bunga kepada para guru.
Antusiasme memperingati HGN sudah digelar sejak seminggu sebelum puncak HGN yakni 25 November. Pihak sekolah menggelar beragam lomba seperti lomba menulis puisi bertema guru, pemilihan guru terfavorit dan wali kelas terbaik. Puncak acara ialah upacara bendera pada hari Jumat (25/11) lalu tepat dengan peringatan HUT ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan HGN. Spesial HUT PGRI dan HGN, petugas upacara semuanya guru, usai upacara bendera, para guru SMK dibersamai oleh siswa momotong nasi tumpeng bersama.
Pembina upacara bendera, Adriya Dewantara selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan membacakan pidato dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, yang mana pidatonya disampaikan pada saat upacara peringatan HGN di seluruh wilayah Indonesia.
Dalam pidato Nadiem Makarim yang dibacakan oleh pembina upacara, Nadiem mengatakan tepat tiga tahun lalu telah dimulai program Kurikulum Merdeka. Program Kurikulum Merdeka dimunculkan sesuai dengan kebutuhan zaman dan keinginan untuk berinovasi, menciptakan perubahan dan kebaruan yang akan membawa dunia pendidikan Indonesia melompat ke masa depan.
Nadiem menjelaskan halangan dan rintangan sudah dihadapi untuk menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Mungkin sampai sekarang masih ada yang ragu untuk menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Pada dasarnya tidak ada perubahan yang awalnya nyaman, jika nyaman itu artinya tidak berubah.
"Sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyamakan arah perjalanan kita menuju satu tujuan bersama yakni pendidikan Indonesia yang maju, berkualitas, dan memerdekakan," ujar Adriya pada saat membacakan teks dari Nadiem Makarim.
Usai upacara, diumumkan pemenang lomba. Pemenang lomba menulis puisi yakni :
1. Nayzila Ramadani
2. Dina Lukiana
3. Deby Andrean
Guru tervaforir dimenangkan oleh Lestariani, S.Pd.I, pemilihan dilakukan dengan voting melalui google form. Sementara wali kelas terbaik diraih oleh Habwa Isna Malikatul Khusna., S.Pd. Jas, dipilih oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum.
Nailah Nur Aziza selaku Ketua OSIS SMK N 1 Empat Lawang menuturkan guru merupakan orangtua kedua, orangtua di sekolah. Guru mendidik, membimbing, mengajari siswanya dengan sabar tanpa rasa lelah. Tentu saja, kesuksesan seorang siswa tak lepas dari jasa seorang guru.
"Menurut saya, guru adalah suri tauladan bagi siswa, yang mampu menjadikan seseorang menjadi generasi unggul di masa depan. Tentu, tanpa jasa dari seorang guru, kami tak mungkin menjadi apa-apa," tutur Nailah. (Ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: