"Saya sudah melapor ke Polres Ogan Ilir. Saya berharap pelaku, terutama oknum kades itu, segera diproses hukum," tegas Nurkholis.
Pihak keluarga yang diwakili Eryandi meminta penegak hukum segera menangkap para pelaku.
"Korban jelas, saksi ada, laporan lengkap. Kami hanya ingin pelaku ditangkap agar kami bisa tenang," ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Ilham, membenarkan pihaknya telah menerima laporan resmi penganiayaan tersebut.
"Laporan sudah masuk. Kami masih memanggil saksi-saksi untuk penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Tunjangan Profesi Guru Triwulan II Mulai Cair Sejak 23 Juni 2025, Berikut Syaratnya
BACA JUGA:KPK Gelar OTT di Medan dan Madina, Enam Orang Diamankan Terkait Proyek Jalan
Kasus ini menjadi sorotan publik karena dugaan keterlibatan seorang pejabat desa dalam tindakan main hakim sendiri.