RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Kolonel Wahid Udin, tepat di depan kantor BNI Kelurahan Balai Agung, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada Sabtu malam (21/6/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.
Insiden bermula saat sepeda motor Yamaha FIZR tanpa plat nomor yang dikendarai oleh Tio Andra Guna (18) melaju dari arah Simpang Empat Balai Agung menuju Bundaran Tugu Bintang.
Diduga melaju dengan kecepatan tinggi dan secara sembrono, Tio mencoba menyalip kendaraan di depannya, namun justru masuk ke jalur lawan arah.
Upaya tersebut berujung pada adu kambing dengan sepeda motor Yamaha Vega BG 4774 AI yang dikendarai Nasrul (35), yang saat itu membonceng penumpang bernama Amril (58).
BACA JUGA:Sekda Muba Apriyadi Hadiri Rakernas Forsesdasi 2025, Fokus Penataan ASN dan Skill Digitalisasi
BACA JUGA:BRI Terbitkan Social Bond Senilai Rp5 Triliun, Pertama di Indonesia untuk Dukung Pembiayaan Inklusif
Benturan keras antara kedua kendaraan menyebabkan kerusakan parah dan ketiga korban mengalami luka-luka.
“Saya lihat sendiri motornya kencang sekali, gaya bawa motornya ugal-ugalan. Begitu mau nyalip, dia malah masuk ke jalur lawan arah dan langsung tabrakan. Suaranya keras sekali,” ujar Beni, seorang warga yang menjadi saksi mata di lokasi kejadian.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Muba, AKP Pandri Pratama Putra Simbolon, SIM, MA, membenarkan adanya kecelakaan tersebut.
Menurutnya, ketiga korban mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke RSUD Sekayu untuk mendapatkan penanganan medis.
“Benar, ketiga korban saat ini dalam perawatan. Kedua kendaraan rusak parah akibat benturan. Kami masih mendalami lebih lanjut penyebab kecelakaan ini,” terang AKP Pandri.
BACA JUGA:Antisipasi Kemacetan, Kakorlantas Polri dan Bupati Banyuasin Tinjau Progres Tol Kapal Betung
BACA JUGA:Diduga Hendak Edarkan Sabu, Pria Asal Lumpatan II Ditangkap di Babat Toman
Pihak kepolisian juga tengah menyelidiki apakah terdapat faktor lain, termasuk kemungkinan pengendara berada di bawah pengaruh alkohol atau kondisi kendaraan yang tidak laik jalan.
Kejadian ini menjadi peringatan keras bagi pengguna jalan agar selalu berhati-hati, tidak melaju dengan kecepatan tinggi secara sembrono, dan tidak ugal-ugalan dalam berkendara.