Di tengah isu pemalsuan madu, keaslian produk menjadi perhatian.
Setelah mencoba BeeMa Honey, banyak pengunjung mengakui kualitasnya dan jatuh cinta pada madu Indonesia,” tutur Fransisca.
Kisah BeeMa Honey membuktikan bahwa akses pembinaan yang konsisten dan kolaborasi strategis dengan institusi seperti BRI dapat mendorong UMKM lokal bersaing di pasar internasional.
BACA JUGA:Pertalite Langka di Tebing Tinggi, Warga Empat Lawang Mengeluh: Antrean Mengular di SPBU
Di sisi lain, Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menegaskan bahwa pencapaian BeeMa merupakan cerminan keseriusan BRI dalam membangun ekosistem pemberdayaan UMKM yang menyeluruh dan berorientasi global.
“Daya saing UMKM tidak hanya soal produk berkualitas, tetapi juga dukungan menyeluruh dari pembiayaan, pelatihan, hingga konektivitas pasar global.
BRI berkomitmen membangun ekosistem pemberdayaan terintegrasi agar semakin banyak UMKM Indonesia dapat go global dan berkontribusi di ekonomi dunia,” tegas Hendy.