“Peralihan ke domain desa.id bukan hanya soal alamat web, tapi juga langkah strategis menuju sistem pemerintahan digital desa yang lebih tertata,” tegas Herryandi.
Sementara itu, Kepala Bidang Persandian, Jerry Rinoldy, menambahkan pentingnya aspek keamanan informasi.
Menurutnya, penggunaan domain resmi akan meningkatkan kepercayaan publik dan mencegah ancaman siber yang dapat merugikan desa.
BACA JUGA: Pemkab Muba dan LTKL Perkuat Sinergi untuk Pembangunan Berkelanjutan
BACA JUGA: 1.282 Anak PAUD di Lahat Ikuti Gebyar Manasik Haji dan Umroh, Tanamkan Nilai Spiritual Sejak Dini
Selain itu, website desa di Muba juga terintegrasi dengan platform SIDEKA-NG, yang menyediakan fitur pengelolaan data penduduk, layanan administrasi, dan pengelolaan lingkungan desa.
Ke depan, website ini akan terkoneksi dengan sistem Satu Data Muba dan aplikasi e-Office Desa, guna mendukung perencanaan pembangunan yang lebih efisien dan berbasis data.
“Kami berharap terciptanya sinergi informasi antara desa dan pemerintah daerah, sehingga pelayanan publik dan pembangunan dapat berjalan lebih cepat dan akurat,” tutup Herryandi.