RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Aksi perampokan sadis terjadi di Desa Padang Tepong, Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Empat Lawang.
Pelaku menyelinap ke dalam rumah korban, merampas emas, dan melukai dua penghuni rumah, yakni Aswa (59) dan anaknya, Siska Yuniasari (30), yang merupakan seorang bidan.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, saat kejadian, Siska Yuniasari sedang bersiap untuk tidur. Tanpa disadari, pelaku masuk ke dalam rumah dan menyelinap ke kamarnya.
Kanit Pidum Satreskrim Polres Empat Lawang, Ipda Adin Riyanto, mengungkapkan bahwa pelaku awalnya memaksa Siska Yuniasari untuk menyerahkan ponselnya. Namun, korban menolak.
BACA JUGA:Kapolres Empat Lawang Lakukan Survei Lokasi Program Bedah Rumah Bagi Warga Tidak Layak Huni
BACA JUGA:TNI AD Akan Bentuk Lima Kodam Baru, Termasuk di Bengkulu, Lampung, dan Riau
“Saat itu pelaku memaksa saudari Yuniasari untuk menyerahkan handphone, akan tetapi yang bersangkutan menolak.
Lalu pelaku menarik kalung emas yang dikenakan Siska Yuniasari, tetapi kalung tersebut terjatuh,” kata Ipda Adin Riyanto, Kamis (6/2/2025).
Mendengar keributan tersebut, Aswa, ibu korban, masuk ke kamar anaknya untuk membantu. Namun, pelaku yang merasa terdesak langsung menyerang dengan sadis.
Pelaku membacok Aswa dengan senjata tajam di bagian bawah ketiak kiri. “Pelaku mengambil emas milik korban berupa kalung, lalu korban melawan dan dibacok di bawah ketiak sebelah kiri,” ujar Ipda Adin.
BACA JUGA:Viral! Berawal dari Saling Ejek Dua Siswi SD di Sukabumi Adu Jotos
BACA JUGA:Petugas Bank Keliling di Bekasi Dibunuh Nasabah saat Menagih Utang
Setelah melukai korban, pelaku langsung kabur meninggalkan rumah yang berada di kawasan Simpang 3 Padang Tepong.
Akibat serangan tersebut, Aswa mengalami luka parah dan harus mendapatkan 12 jahitan di RSUD Empat Lawang.
Pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi dan mendatangi lokasi kejadian.