RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Tidur nyenyak bukan hanya soal bangun dengan tubuh yang segar, tetapi juga memiliki dampak besar bagi kesehatan otak.
Penelitian terbaru menemukan bahwa tidur yang cukup dan berkualitas dapat membantu otak membersihkan racun berbahaya yang berpotensi memicu gangguan serius seperti Alzheimer.
Jika kamu sering melewatkan waktu tidur yang cukup, mungkin saatnya mengubah kebiasaan tersebut demi kesehatan yang lebih baik.
Norepinefrin, "Konduktor" Pembersih Otak
BACA JUGA:7 Kebiasaan Saat Makan Malam yang Bisa Sebabkan Perut Kembung, Nomor 5 Paling Sering Diabaikan!
Menurut Profesor Maiken Nedergaard dari Universitas Rochester dan Universitas Kopenhagen, norepinefrin — neurotransmitter dan hormon yang bertanggung jawab atas kontraksi pembuluh darah — memainkan peran kunci dalam proses pembersihan otak saat tidur.
“Bayangkan seperti menyalakan mesin pencuci piring sebelum tidur dan bangun dengan otak yang bersih,” ujarnya.
Penelitian ini mengungkap bagaimana norepinefrin memicu denyutan lambat yang mendorong aliran cairan untuk mengangkut racun keluar dari otak.
Studi tersebut juga menyoroti sistem limfatik otak, yang dikenal sebagai sistem glymphatic.
BACA JUGA:Mengejutkan! Studi Ungkap Diet Ini Paling Baik untuk Kesehatan Usus
Sistem ini bekerja membersihkan protein berbahaya yang dapat membentuk plak lengket — penyebab utama gangguan neurologis seperti Alzheimer.
Penemuan ini membantu memahami bagaimana tidur yang cukup dan berkualitas dapat mencegah masalah kesehatan serius.
Obat Tidur Ganggu Pembersihan Otak
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cell menemukan bahwa obat tidur seperti zolpidem dapat mengurangi efektivitas proses pembersihan otak.
BACA JUGA:Rahasia Sebutir Kurma, Superfood Manis dengan Segudang Manfaat Kesehatan!