ASI mengandung antibodi yang mampu melawan infeksi serta probiotik yang mendukung keseimbangan bakteri baik dalam tubuh bayi.
Manfaat ini sangat penting ketika anak mulai aktif mengeksplorasi lingkungannya.
Risiko penyakit seperti obesitas, asma, dan infeksi telinga juga dapat diminimalkan.
4. Perkembangan Otak yang Optimal
BACA JUGA:Rahasia di Balik Kegiatan Sukarela, Bahagia, Sehat dan Bermakna!
Interaksi saat menyusui turut mendukung perkembangan otak anak.
Misalnya, menyusui dengan kedua payudara mengharuskan bayi berganti posisi, sehingga ia dapat melatih kemampuan motorik dan eksplorasi visual.
5. Mengurangi Risiko Penyakit pada Ibu
Penelitian menunjukkan bahwa ibu yang menyusui lebih lama memiliki risiko lebih rendah terkena kanker ovarium, kanker payudara, diabetes tipe 2, dan tekanan darah tinggi.
BACA JUGA:Duduk Terlalu Lama Bisa Picu Masalah Pencernaan dan Sirkulasi, Ini Solusinya!
Bahkan, ada bukti yang menunjukkan bahwa menyusui dapat mendukung kesehatan jantung ibu.
6. Sumber Kenyamanan bagi Anak
Menyusui tidak hanya memberikan nutrisi tetapi juga menjadi cara efektif untuk menenangkan anak dalam situasi stres, seperti saat ia jatuh atau terluka.
Bahkan, penelitian membuktikan bahwa bayi yang disusui saat imunisasi lebih sedikit menangis dan merasa lebih nyaman.
BACA JUGA:Telur vs Kolesterol, Benarkah Bahaya atau Mitos Belaka?
Keputusan di Tangan Anda