RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Musim Liga Inggris kali ini benar-benar menjadi mimpi buruk bagi Manchester United.
Di bawah kepemimpinan manajer Ruben Amorim, Setan Merah terus terperosok dan kini berada di posisi ke-14 klasemen sementara.
Bahkan, sebuah analisis supercomputer mengungkapkan bahwa Manchester United kemungkinan besar akan finis di paruh bawah klasemen—sesuatu yang hampir tak terpikirkan bagi klub sebesar mereka.
Kegagalan Ruben Amorim Membawa Perubahan
Sejak mengambil alih dari Erik ten Hag, Ruben Amorim belum mampu membawa angin segar ke Old Trafford.
Dari 14 laga yang dilakoni, United hanya mampu meraih dua kemenangan.
Kekalahan pada laga Boxing Day melawan Wolverhampton menjadi salah satu titik terendah musim ini.
Kondisi ini membuat United hanya berjarak delapan poin dari zona degradasi.
BACA JUGA:Daniel Peretz, Calon Pewaris Takhta Manuel Neuer di Bayern Munich?
Tantangan semakin berat karena mereka akan menghadapi Newcastle United, tim yang tengah mengejar posisi empat besar, pada Senin mendatang.
"Berbicara soal degradasi memang terdengar absurd untuk Manchester United," kata seorang pengamat sepak bola.
"Tapi statistik tidak pernah berbohong."
Prediksi Suram dari Supercomputer
BACA JUGA:Leeds United Bantai Stoke City, Piroe Cetak Dua Gol dan Fans Tinggalkan Stadion Lebih Awal!