RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Angin puting beliung yang melanda Kabupaten Banyuasin dini hari tadi mengakibatkan kerusakan pada dua puskesmas di wilayah tersebut.
Puskesmas Petaling di Kecamatan Banyuasin III dan Puskesmas Suak Tapeh di Kecamatan Suak Tapeh terdampak cukup parah.
Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan pada fasilitas kesehatan ini memengaruhi beberapa bagian penting bangunan.
Gedung depan Puskesmas Petaling mengalami kerusakan cukup berat, sementara ruang Tata Usaha (TU) di Puskesmas Suak Tapeh juga tak luput dari terjangan angin.
BACA JUGA:9 Daerah di Sumsel Siaga Banjir dan Longsor, BMKG Peringatkan La Nina Berlanjut!
BACA JUGA:Danau Shuji Bawa Keajaiban! Warga Desa Lembak Berangkat Umroh Gratis Berkat Hasil Pengelolaan
Pegawai kedua puskesmas segera melaporkan kejadian ini kepada pemerintah kecamatan, Dinas Kesehatan Banyuasin, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuasin.
Merespons laporan tersebut, tim dari Dinas Kesehatan dan BPBD langsung meninjau lokasi kejadian.
Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, M. Farid, turut memantau langsung situasi di lapangan.
Kepala BPBD Banyuasin, Reza Agus Perdana, melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, M. Rhoma Dona, menjelaskan langkah cepat telah dilakukan untuk mengamankan lokasi.
BACA JUGA:Libur Natal dan Tahun Baru 2024, Lonjakan Kendaraan di JTTS Capai 101 Ribu, Ini Rinciannya!
“Kami segera memasang tenda dan terpal untuk melindungi alat kesehatan dan dokumen penting agar tidak mengalami kerusakan lebih lanjut,” kata Rhoma pada Minggu (22/12).
BPBD juga mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem, terutama di wilayah rawan seperti Muara Telang, Air Saleh, Muara Padang, Muara Sugihan, Pulau Rimau, Makarti Jaya, dan Banyuasin II.
Selain angin puting beliung, potensi banjir juga menjadi ancaman serius.