RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) melalui program Mitra UMi terus memperkuat komitmennya dalam memberdayakan perekonomian masyarakat di wilayah terpencil.
Salah satu kisah sukses dari program ini adalah Siti Khusnul Khotimah, seorang pengusaha kelontong di Merauke, Papua, yang berhasil meningkatkan taraf hidup keluarganya dan memberikan pendidikan layak bagi anak-anaknya.
Siti usaha memulai kelontongnya pada tahun 2017 dengan membuka Toko Aurens. Dengan semangat dan kerja keras, ia juga bergabung menjadi AgenBRILink untuk mempermudah akses perbankan bagi masyarakat sekitar.
“Pinjaman dari BRI saya gunakan untuk mengembangkan usaha kelontong dan layanan AgenBRILink. Sekarang, saya bisa mencukupi kebutuhan keluarga serta menyekolahkan anak-anak,” ungkap Siti.
BACA JUGA: OnePlus Open Dapat Memperbarui OxygenOS 15, Fitur Baru dan Jadwal Rilis Global
BACA JUGA: Bingung Pilih Smartphone? Ini Alasan iPhone Jadi Pilihan Lebih Sederhana Dibanding Android
Sebagai AgenBRILink, Siti tidak hanya memperluas bisnisnya, tetapi juga membantu masyarakat mengakses layanan keuangan, termasuk pinjaman ultra mikro (UMi) dan Kredit Kece tanpa jaminan.
Sebagian besar penduduk di desanya yang berprofesi sebagai petani kini memiliki akses modal usaha yang lebih mudah berkat dukungan BRI.
Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, menegaskan bahwa program UMi dan AgenBRILink merupakan langkah nyata untuk mendukung inklusi keuangan di wilayah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal).
“Program Melaui ini, kami ingin membantu UMKM tumbuh mandiri serta mendukung kesejahteraan masyarakat lokal,” ujar Supari.
BACA JUGA: Galaxy A56 Hadir dengan Desain Memukau dan Performa Andal, Bisa Jadi Saingan Google Pixel 8a?
BACA JUGA: Bocoran Samsung Galaxy S25 Ultra, Desain Baru dan Fitur Mewah Terungkap!
Keberhasilan Siti juga mencerminkan dampak positif kolaborasi antara lembaga keuangan dan masyarakat.
“Alhamdulillah, sekarang bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari, bayar cicilan, dan biaya sekolah anak,” tuturnya penuh syukur.
Hingga September 2024, BRI telah memiliki lebih dari 1,02 juta AgenBRILink di 62 ribu desa dengan total transaksi mencapai Rp 1.170 triliun.