RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Manchester United akan memasuki babak baru di bawah kepemimpinan Ruben Amorim, dan bagi Marcus Rashford, momen ini bisa menjadi penentu masa depannya di klub.
Pelatih asal Portugal itu akan memulai debutnya sebagai manajer Manchester United pada laga melawan Ipswich Town di Portman Road, Minggu (24/11/2024) sore.
Amorim diprediksi menggunakan formasi 3-4-3, tetapi posisi Rashford dalam sistem ini masih menjadi tanda tanya besar. Apakah sebagai penyerang tengah atau nomor 10 terbalik?
Mantan pelatih tim utama United, Rene Meulensteen, percaya kehadiran Amorim akan menjadi momen krusial bagi Rashford untuk membuktikan diri.
BACA JUGA:Argentina Terancam Sanksi FIFA
BACA JUGA:Paul Scholes Bongkar Lawan Paling Berat di Liga Champions, Messi hingga Zidane Masuk Daftar!
Setelah mencetak 30 gol pada musim 2022/2023, performa Rashford dianggap menurun drastis musim ini.
"Ruben Amorim adalah ujian besar bagi Rashford. Ini momen penting untuknya menemukan kembali gairah bermain yang hilang. Jika tidak, ia mungkin harus mencari klub baru," ujar Meulensteen kepada Tribal Football.
Menurut Meulensteen, bahasa tubuh Rashford di bawah Erik ten Hag menunjukkan seorang pemain yang tidak menikmati sepak bolanya.
"Dia perlu beradaptasi dengan sistem baru Amorim. Jika tidak, dia akan disingkirkan. Rashford tidak muda lagi, dia harus menunjukkan motivasi untuk bertahan di Manchester United."
BACA JUGA:Mau Baterai HP Tahan Seharian? Ini 4 Rekomendasi Smartphone dengan Baterai Jumbo 7000mAh!
Rashford, yang kini berusia 27 tahun, dihadapkan pada tekanan besar sebagai salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di klub.
Namun, Meulensteen menekankan bahwa uang bukanlah segalanya.
"Motivasi terbesar harus datang dari dalam diri. Ketika saya di United, motivasi utama pemain adalah memenangkan pertandingan dan trofi. Rashford perlu menemukan itu kembali."