RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Chelsea tengah menjalani musim yang penuh tantangan di Premier League dengan hanya tersisa delapan pertandingan menuju paruh pertama musim ini.
Meskipun baru menghadapi hampir seluruh tim papan atas, mereka masih harus menghadapi lawan-lawan tangguh seperti Fulham, Aston Villa, dan Tottenham Hotspur.
Namun, dengan hanya satu kekalahan lebih sedikit dari pemuncak klasemen, Liverpool, Chelsea berada dalam posisi yang cukup baik.
Enzo Maresca, pelatih baru Chelsea, berhasil membawa timnya bertahan di posisi ketiga meski beberapa hasil imbang dan kekalahan minor, seperti kekalahan di Carabao Cup melawan Newcastle dan hasil imbang melawan Manchester United, sedikit menurunkan semangat.
BACA JUGA:Heboh! Klub Kosta Rika Ancam FIFA, Alajuelense Desak Tempat di Piala Dunia Antarklub
Kini, dengan empat tim papan bawah yang akan mereka hadapi sebelum tahun baru, Chelsea berpeluang memperbaiki posisi dan mempersiapkan diri menghadapi periode liburan dengan optimisme yang lebih besar.
Namun, perjalanan Chelsea tidak akan mudah.
Dalam dua pertandingan besar setelah jeda internasional, mereka akan menghadapi Tottenham Hotspur dan Aston Villa, yang meskipun berada di papan bawah, tetap bisa menjadi ancaman.
Kedua pertandingan ini sangat krusial, terutama bagi para pemain kunci seperti Nicolas Jackson dan Pedro, yang berada di ambang sanksi kartu kuning.
BACA JUGA:Serunya 2025 Gold Cup: Jadwal Babak Kualifikasi Resmi Diumumkan, Ini Lawan Berat yang Menanti!
BACA JUGA:Ruben Amorim Memulai Era Baru di Manchester United: Bisakah Dia Kembalikan Kejayaan Setan Merah?
Jika salah satu dari mereka terkena larangan bermain, Chelsea bisa kehilangan kekuatan utama di dua laga penting tersebut.
Jackson, yang dikenal dengan gaya permainannya yang agresif, sudah tidak asing dengan ancaman kartu kuning.
Musim lalu, ia hanya membutuhkan enam pertandingan untuk mencapai ambang lima kartu kuning dan mendapatkan sanksi larangan bermain.