RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pemerintah Kabupaten PALI, melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPA), menggelar acara wisuda bagi 20 siswa dari Sekolah Lansia Serasi pada Kamis (7/11/2024).
Wisuda ini menjadi yang pertama kalinya diadakan di Kabupaten PALI dan dipusatkan di Pendopoan Guest House Kompleks Pertamina Pendopo.
Hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Bidang SDM Bupati PALI, Kusmayadi, bersama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan, Mediheriyanto, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Acara ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan kualitas hidup warga lansia di PALI melalui pendidikan.
BACA JUGA:Dana PSB Belum Cair, Guru Honorer SMA/SMK Belum Terima Gaji
BACA JUGA:RKB di SD Negeri 6 Talang Padang Dibangun Tahun Ini
“Program sekolah lansia ini merupakan pengembangan dari Bina Keluarga Lansia (BKL) untuk memberdayakan masyarakat yang telah berusia lanjut. Kami berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi kabupaten lain,” ungkap Mediheriyanto, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan.
Mariono SE, Kepala DPPKBPPA Kabupaten PALI, menjelaskan bahwa kegiatan ini diinisiasi dari program BKL Beo di Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi.
Sebanyak 20 lansia dari BKL tersebut berhasil menyelesaikan pendidikan di Sekolah Lansia Serasi dan diwisuda pada hari yang sama.
“Setiap kecamatan di Kabupaten PALI sudah dibentuk sekolah lansia untuk mendukung program ini. Dengan wisuda kali ini, kami harap para lansia dapat terus mengembangkan diri dan mendapatkan manfaat dari ilmu yang didapatkan selama belajar di sekolah ini,” tambah Mariono.
BACA JUGA:Annisa Fadhilah, Inspirasi Guru Inovatif dari Empat Lawang di Program PembaTIK
BACA JUGA:UNPARI Catatkan Prestasi Gemilang di Ajang Sains Nasional Tahun Akademik 2024/2025
Kusmayadi, Staf Ahli Bupati Bidang SDM, memberikan apresiasi atas semangat para lansia yang mengikuti pendidikan di Sekolah Lansia Serasi.
Menurutnya, sekolah ini tidak hanya membantu meningkatkan kualitas hidup para lansia, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kesehatan fisik dan mental mereka.
“Dengan adanya sekolah lansia ini, kami berharap warga lansia di PALI bisa hidup lebih sehat, aktif, dan bahagia. Ini menjadi bentuk dukungan kami untuk masyarakat lansia agar dapat tetap produktif di usia lanjut,” kata Kusmayadi dalam sambutannya.