"Lebih baik tidak berkendara sendirian di malam hari. Apalagi kalau sudah jam-jam sepi, ada baiknya tunda perjalanan," ujar Rahmat, warga setempat yang sering mendengar cerita para pengendara tentang penampakan hantu pengantin.
BACA JUGA:Samsung Galaxy A55 5G Hadir dengan Harga Terjangkau, Performa Andal dan Fitur Mewah
BACA JUGA:Pasar Dieng dan Alas Lali Jiwo, Misteri di Puncak Gunung Arjuno
Kisah seram yang menyelubungi Tanjakan Panganten ini semakin kuat seiring dengan banyaknya cerita pengalaman mistis yang dibagikan oleh para pengendara.
Bagi sebagian warga, keberadaan sosok hantu pengantin bukan sekadar mitos, melainkan cerita nyata yang kerap terjadi di sekitar mereka.
Kisah “Hantu Pengantin” di Jalan Raya Pakenjeng-Pamulihan memang telah menjadi bagian dari mitologi masyarakat Garut.
Meski belum ada bukti ilmiah yang mendukung, cerita ini terus hidup dan diwariskan dari satu generasi ke generasi lain.
BACA JUGA:Fenomena Mistis Pasar Gaib Pasar Bubrah di Gunung Merapi, Riuh Aktivitas Pasar Jin dan Makhluk Halus
BACA JUGA:Keindahan dan Misteri Danau Tolire, Destinasi Mistis di Maluku Utara
Bagi mereka yang percaya, sosok hantu pengantin menjadi semacam peringatan untuk selalu waspada dan menjaga perilaku di jalan tersebut.
Namun, terlepas dari benar atau tidaknya kisah mistis ini, Tanjakan Panganten di Garut kini telah dikenal sebagai salah satu tempat angker yang mengundang rasa penasaran.
Banyak yang penasaran ingin membuktikan sendiri keberadaan sosok hantu pengantin tersebut.
Jalan Raya Pakenjeng-Pamulihan kini bukan hanya sekadar jalur penghubung, tetapi juga destinasi bagi mereka yang tertarik dengan wisata horor.
BACA JUGA:Misteri Pasar Setan Waduk Saguling, Pesona Mistis di Bandung yang Bikin Merinding
BACA JUGA:Misteri Dewi Penjaga dan Dayang-dayang Ikan Mas di Kaki Gunung Semeru
Keberadaan Tanjakan Panganten menjadikannya rute yang tak hanya menantang secara fisik, tetapi juga secara mental.