RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Sebuah laporan terbaru mengungkapkan bahwa raksasa teknologi Apple Inc. (AAPL) telah menjalin kemitraan rahasia dengan produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD Co Ltd (BYDDY BYDDF).
Kemitraan yang dimulai pada 2017 ini bertujuan mengembangkan sistem baterai kendaraan listrik jarak jauh, menggunakan sel lithium iron phosphate, seperti dilaporkan Bloomberg.
Meski Apple tidak memiliki teknologi yang digunakan dalam baterai Blade milik BYD saat ini, proyek ini menjadi bukti upaya serius Apple untuk memproduksi kendaraan listrik.
Dalam pengembangan tersebut, BYD memperoleh wawasan penting yang akhirnya membentuk desain sistem baterai Blade yang saat ini menjadi tulang punggung lini kendaraan listrik BYD.
BACA JUGA:Nokia N75 Max 5G: Hadirkan Snapdragon 8 Gen 3, Kamera Utama 200MP dan Baterai Jumbo 7100mAh
BACA JUGA:Penemuan Makam Kuno Berusia 2.000 Tahun di Bawah Treasury Petra: Mengungkap Rahasia Bangsa Nabatea
Proyek mobil listrik Apple yang dikenal dengan nama sandi "Titan" bahkan disebut-sebut menghabiskan anggaran hingga $1 miliar per tahun selama dekade terakhir.
Namun, Apple akhirnya menghentikan proyek ini dan mempertimbangkan kerjasama dengan produsen baterai lain.
Penghentian Proyek Mobil Listrik Apple
Pada Februari 2024, laporan lain menyebutkan bahwa Apple secara resmi mengakhiri proyek kerjasama dengan BYD, meskipun belum ada tanggapan resmi dari kedua pihak terkait hal ini.
BACA JUGA:Xiaomi 15 Ultra PunyanKamera 200MP, Siap Menggebrak Pasar Smartphone Android di 2025
BACA JUGA:Samsung Rilis Pembaruan Keamanan, Fokus Utama Perbaikan Sistem
Sebelumnya, Apple juga telah membatalkan izin pengujian kendaraan otonom yang mereka peroleh sejak 2017, mengindikasikan pergeseran fokus perusahaan dalam industri otomotif.
Meski demikian, Apple belum sepenuhnya meninggalkan inovasi di sektor otomotif.
Pada Juli 2024, Apple dikabarkan telah mematenkan sistem kamera baru yang dirancang khusus untuk mobil, menunjukkan komitmen perusahaan dalam menciptakan teknologi otomotif canggih.