Huawei Mate XS, misalnya, menghadirkan tombol merah di bagian tengah untuk membuka ponsel.
BACA JUGA:Google Hentikan Pengembangan Ferrochrome Launcher
BACA JUGA:Google Meet di Android Hadirkan Fitur Baru, ‘Start a Call’ dan Shortcut Kode Rapat
Meskipun terlihat menarik, pendekatan ini ternyata cukup rumit dalam penggunaan sehari-hari dan meningkatkan risiko ponsel jatuh secara tidak sengaja.
Samsung Galaxy Fold, di sisi lain, beralih dari sisi melengkung ke sisi datar pada versi terbarunya.
Namun, ini membuat pengguna harus ‘menggali’ antara dua sisi ponsel untuk membukanya, sesuatu yang tidak sepenuhnya mudah.
Honor Magic V3 yang lebih tipis memiliki sisi melengkung yang sedikit lebih praktis untuk dibuka, tetapi tidak dapat dikatakan sempurna.
BACA JUGA:Google Siapkan Fitur Baru untuk Proses Trade-In Android Lebih Cepat
BACA JUGA:Samsung dan Google Terlambat, Pengguna Harus Menunggu Hingga 2025
Solusi Desain Vivo X Fold 3 Pro
Ponsel lipat Vivo X Fold 3 Pro menawarkan pendekatan yang berbeda dengan memiringkan sisi ponsel sedikit saja untuk memudahkan pengguna saat membukanya.
Inovasi kecil ini memberikan perbaikan signifikan, terutama mengingat frekuensi pengguna membuka ponsel mereka setiap hari.
Walau begitu, penulis tetap merasa bahwa desain ini belum sempurna.
BACA JUGA:Microsoft Siap Meluncurkan Ponsel Lipat Pertama dengan Teknologi Revolusioner
BACA JUGA:Baterai Terbaik Untuk Hp Flagship Mana yang Terbaik? iPhone 16, Galaxy S24 atau Pixel 9
"Kadang, saya masih harus mencoba beberapa kali untuk mendapatkan pegangan yang pas," ujarnya.