Penemuan Helm Perunggu Berusia 2.300 Tahun di Polandia, Ungkap Jejak Bangsa Celtic di Eropa Tengah

Minggu 22-09-2024,12:58 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

Amber, yang merupakan pohon resin kuno yang menjadi batu transparan berwarna oranye atau emas, sangat diberkati di dunia Mediterania kuno.

Amber ditemukan di sepanjang pantai Laut Baltik, dan penemuan amber di situs Łysa Góra menunjukkan bahwa wilayah tersebut merupakan pusat penting dalam jalur perdagangan amber.

BACA JUGA: Misteri dari Pedalaman Hutan Sumatera yang Masih Tersembunyi

BACA JUGA: 4 Tambang Terbesar di Padang, Penggerak Perekonomian dan Tantangan Keberlanjutan

Penemuan ornamen amber dan produk setengah jadi dari amber semakin memperkuat dugaan bahwa Łysa Góra berperan sebagai pos perdagangan yang menghubungkan wilayah Masovia, Warmia, dan Masuria.

"Penemuan ini menunjukkan pentingnya Łysa Góra dalam persebaran amber di wilayah selatan," tambah Kaczyński.

Penemuan helm dan artefak ini menjadi bukti pertama yang menunjukkan bahwa bangsa Celtic pernah menjajah wilayah Polandia sekitar tahun 400 SM.

Temuan-temuan ini juga menantang pandangan lama yang menyatakan bahwa kontak bangsa Celtic dengan Eropa tengah bagian utara hanya bersifat episodik.

BACA JUGA:Asal-usul Legenda Naga, Antara Mitos dan Kenyataan

BACA JUGA:Juliana, Perempuan Suku Anak Dalam Pertama yang Raih Gelar S1

Sebaliknya, bukti baru ini menunjukkan bahwa kontak tersebut sangat intens dan signifikan bagi bangsa Celtic.

Penemuan helm perunggu dan artefak lainnya di situs arkeologi Łysa Góra memberikan wawasan baru tentang sejarah bangsa Celtic di Eropa tengah.

Temuan ini tidak hanya memperkaya pemahaman kita tentang peran bangsa Celtic dalam perdagangan dan teknologi, tetapi juga mempertegas jejak mereka dalam sejarah Polandia.

 

 

 

Tags :
Kategori :

Terkait