Kota-Kota Kuno yang Tenggelam: Kisah Peradaban yang Hilang di Bawah Laut

Senin 16-09-2024,13:57 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Di balik legenda tentang kota-kota yang hilang di bawah laut, kenyataan menunjukkan bahwa banyak kota pesisir kuno benar-benar tenggelam dan tersembunyi di dasar laut.

Peristiwa ini disebabkan oleh perubahan iklim, pergeseran lempeng tektonik, serta bencana alam.

Dengan kemajuan teknologi kelautan, arkeolog kini bisa mengungkap kembali kota-kota kuno yang hilang, membawa artefak dan kisah peradaban yang terlupakan ke permukaan.

Kenaikan permukaan laut yang terjadi setelah Zaman Es menyebabkan ribuan kota pesisir tenggelam.

Salah satu contohnya adalah proyek Submerged Prehistoric Archaeology yang berhasil mengidentifikasi 2.600 situs tenggelam di 19 negara.

BACA JUGA:Penemuan Pemakaman Prasejarah Berusia 16.000 Tahun di Gua Lembah Nenggiri, Malaysia

BACA JUGA:Kinerja Satgas Illegal Drilling dan Refinery di Sumsel Dipertanyakan, Aktivitas Minyak Ilegal Kian Marak

Di Prancis, Gua Cosquer dengan lukisan purbakalanya adalah salah satu temuan penting.

Pergeseran bumi yang konstan mengakibatkan gempa bumi, letusan gunung berapi, dan tsunami, yang menjadi penyebab tenggelamnya banyak kota kuno.

Kota Helike di Yunani hilang setelah gempa bumi pada 373 SM, sementara Alexandria di Mesir dihancurkan oleh tsunami pada abad ke-8 M.

Pavlopetri: Kota Bawah Laut di Yunani. 

Pavlopetri adalah salah satu kota bawah laut tertua di dunia, tenggelam akibat gempa bumi dan tsunami.

Kota ini ditemukan kembali pada tahun 1967, dan berkat teknologi modern, reruntuhan kota yang kaya sejarah ini mulai dipelajari lebih dalam.

Didirikan pada abad ke-6 SM, Phanagoria adalah pusat perdagangan penting di Laut Hitam.

BACA JUGA:Liverpool Tersandung di Bawah Arne Slot, Kekalahan 1-0 dari Nottingham Forest Mengguncang Performa Gemilang

Kategori :