Acara yang bertempat di Griya Agung, Palembang ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Ketua DWP Desy Edward Candra dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sumsel.
Dalam sambutannya, Melza menekankan pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW, baik dalam ucapan maupun tindakan sehari-hari.
“Mari kita jadikan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk mengevaluasi diri. Sejauh mana kita sudah mencontoh uswatun hasanah dari Rasulullah, baik dalam berpikir, berbicara dengan lembut, maupun bertindak bijaksana,” ungkap Melza.
BACA JUGA:Melza Elen Kunjungi Desa Margo Mulyo Banyuasin
BACA JUGA:Pj Ketua TP PKK Sumsel Dorong Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Alam di Empat Lawang
Lebih lanjut, Melza mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan Maulid Nabi sebagai kesempatan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Menurutnya, esensi dari peringatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi sebagai pengingat agar setiap muslim terus berusaha memperbaiki diri.
Kegiatan ini turut dimeriahkan dengan ceramah yang disampaikan oleh Ustadzah Hj. Nyimas Ummi Kalsum, M.Pd.I.
Dalam tausiyahnya, Ustadzah Nyimas mengajak para anggota DWP untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah melalui teladan Nabi Muhammad SAW yang penuh kasih sayang dan kearifan.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Siap Dukung Program TP PKK
BACA JUGA:Inilah Isi Rapat Pj Gubernur Sumsel dan TP PKK, Ada Apa?
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW memang menjadi momen penting bagi umat Islam, tak hanya untuk mengenang kelahiran Rasulullah, tetapi juga untuk memperkuat nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan bermasyarakat.
Di Sumatera Selatan, acara ini rutin diselenggarakan sebagai bentuk penghormatan sekaligus penguatan spiritual bagi para anggota DWP dan warga di lingkungan Pemprov Sumsel. (*)