Legenda Eyang Suryakencana, Penunggang Kuda Kosong di Cianjur

Rabu 21-08-2024,11:59 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Setiap tahun, Kabupaten Cianjur menjadi saksi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang dipadukan dengan Peringatan Hari Jadi Cianjur. 

Perayaan ini ditandai dengan helaran budaya yang diikuti ribuan orang, memadati jalanan di sekitar Pendopo Bupati Cianjur.

Berbagai kesenian tradisional dipertontonkan, namun yang paling menarik perhatian adalah Kuda Kosong, seekor kuda yang dihiasi serba hijau dan diarak dalam barisan karnaval.

Meskipun disebut "kosong," Kuda Kosong dipercaya tidak benar-benar kosong.

Banyak masyarakat Cianjur yang yakin bahwa kuda ini ditunggangi oleh sosok gaib, Eyang Suryakencana, seorang tokoh legendaris yang dianggap sebagai leluhur gaib masyarakat Cianjur.

BACA JUGA:Misteri Hilangnya Koloni Roanoke, Jejak yang Menghilang di Pulau Terpencil

BACA JUGA:Legenda 'The Big Grey Man' yang Menghantui Puncak Ben Macdui di Skotlandia

Eyang Suryakencana adalah tokoh mistis yang dikenal dalam berbagai literatur sejarah Cianjur. 

Ia adalah keturunan campuran manusia dan jin, putra Arya Wiratanudatar, seorang Bupati Cianjur, dan Indang Sekesih, perempuan dari bangsa jin. 

Silsilahnya merunut hingga Prabu Siliwangi, raja dari Kerajaan Sunda-Pajajaran, menjadikan nama Suryakencana sangat dihormati dan sering digunakan sebagai nama tempat di Cianjur, seperti Alun-alun Suryakencana di Gunung Gede-Pangrango dan Universitas Suryakancana.

Eyang Suryakencana juga dikenal sebagai tokoh penyebar Islam di Cianjur. Bersama pengikutnya dari kalangan manusia dan jin, ia mendirikan lumbung padi mistis bernama "Leuit Salawe Jajar," yang dipercaya tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. 

BACA JUGA:Misteri Puluhan Anjing Melompat di Jembatan Overtoun

BACA JUGA:Misteri Hilangnya Paula Jean Welden - Kisah Kelam di Long Trail

Kisah tentang Eyang Suryakencana banyak tercatat dalam naskah-naskah klasik seperti Asmarandana, yang mengisahkan sejarah Cikundul, ibu kota pertama Kabupaten Cianjur.

Kesenian Kuda Kosong memiliki akar sejarah yang mendalam di Cianjur.

Kategori :