RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Raja Thailand, Raja Maha Vajiralongkorn, secara rasmi melantik Paetongtarn Shinawatra sebagai Perdana Menteri baru Thailand, menggantikan Srettha Thavisin yang disingkirkan setelah pelanggaran etika.
Paetongtarn, yang merupakan anak bungsu dari mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra, menjadi pemimpin keempat dalam 16 tahun terakhir dari partai Pheu Thai yang memegang kendali di pemerintahan.
Srettha Thavisin, yang sebelumnya menjabat sebagai perdana menteri, disingkirkan oleh Mahkamah Konstitusi pada Rabu lalu setelah dinyatakan bersalah karena melantik seorang menteri yang memiliki catatan kriminal.
Dengan kepergian Srettha, Paetongtarn, yang baru berusia 37 tahun, menerima mandat untuk memimpin dengan dukungan mayoritas di parlemen, memperoleh 319 suara mendukung, sementara 145 menentang dan 27 lainnya abstain.
BACA JUGA:Hari di Bumi Akan Bertambah Panjang Jadi 25 Jam, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Pernyataan Mundur Heri Amalindo dari Pilgub Sumsel 2024, Drama atau Strategi Politik?
- Masa Kecil dan Pendidikan
Paetongtarn dilahirkan pada 21 Agustus 1986 di Bangkok. Dikenal dengan nama panggilan "Ung Ing" di kalangan rakyat Thailand, ia tumbuh besar di bawah bayang-bayang dinasti politik keluarganya.
Ayahnya, Thaksin Shinawatra, adalah tokoh politik kontroversial yang juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Thailand.
Selain itu, bibinya, Yingluck Shinawatra, juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri dari tahun 2011 hingga 2014 sebelum digulingkan.
Masa kecil Paetongtarn dihabiskan dengan pendidikan yang solid.
Ia menempuh pendidikan di Saint Joseph Convent dan Mater Dei Schools di Bangkok sebelum melanjutkan studi di Universitas Chulalongkorn, di mana ia meraih gelar Sarjana Sains Politik, Sosiologi, dan Antropologi pada tahun 2008.
BACA JUGA:Bawaslu Sumsel Ingatkan Tokoh Politik: Jangan Pasang Baliho Sembarangan!
BACA JUGA:Berikut Karir Politik Presiden Joko Widodo Hingga Menjadi Seorang Presiden Republik Indonesia
Ia kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Surrey, Inggris, dan memperoleh gelar Master dalam Manajemen Hotel Internasional.