Bocah 8 Tahun Tenggelam di Bendungan Irigasi Lubuklinggau, Jenazahnya Kini Telah Ditemukan

Minggu 18-08-2024,13:35 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

LUBUKLINGGAU, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Seorang bocah umur 8 tahun, dinnyatakan hilang di bendungan, ketika sedang menonton perayaan lomba 17 Agustus di Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, Sabtu (17/8/2024)

Namun, setelah hilang selama lebih dari 24 jam, jenazah bocah yang diketahui bernama Muhammad Rio, seorang murid SDN 46 Kota Lubuklinggau, akhirnya ditemukan oleh tim gabungan pada Minggu (18/8/2024). 

Menurut informasi yang diterima, Rio ditemukan sekitar 50 meter dari tempat ayahnya berjualan di sekitar lokasi acara. 

Saat ditemukan, jenazahnya dalam keadaan tertelungkup di dalam air. 

BACA JUGA:Tragedi Tenggelamnya Titanic dan Dampaknya Terhadap Navigasi Laut

BACA JUGA:Kota yang Tenggelam Pada Abad ke-6 SM Kini Kembali Muncul: Menyingkap Sejarah Heraklion

Tim pencarian yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat telah melakukan upaya pencarian sejak Sabtu (17/8/2024), namun baru berhasil menemukan Rio pada keesokan harinya.

Kapolsek Lubuklinggau Selatan, AKP Nyoman Sutrisna, menyampaikan bahwa setelah ditemukan, jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

"Jenazahnya akan segera diserahkan kepada keluarganya setelah pemeriksaan di rumah sakit. Hasilnya murni tenggelam," ungkap Nyoman kepada wartawan pada Minggu (18/8/2024).

Kronologi kejadian ini bermula ketika Rio menemani ayahnya, Agus Warso (40), berjualan di lokasi perlombaan. 

BACA JUGA:Mengulik Kisah Telaga Warna: Kisah Kerajaan yang Tenggelam dalam Keinginan akan Harta

BACA JUGA:Telaga Warna: Legenda Kerajaan yang Tenggelam Akibat Keserakahan Putri

Dalam suasana meriah perayaan 17 Agustus, banyak warga yang berkerumun di wilayah Siring Agung, dan Agus memanfaatkan kesempatan ini untuk berjualan. 

Sekitar pukul 14.00 WIB, Rio sempat berpamitan kepada ayahnya untuk mandi di saluran irigasi. 

Namun, permintaan tersebut ditolak oleh sang ayah. Rio kemudian meminta dibuatkan es dan setelah minuman itu diberikan, ia pun pergi bermain.

Kategori :