Meskipun sempit, perjalanannya cukup mudah diakses dan bisa dinikmati oleh berbagai usia.
BACA JUGA:Penemuan Luar Biasa: Belati Hindsgavl, Mahakarya Zaman Batu Nordik
BACA JUGA:Sosok Pencetus Nama Indonesia dan Sejarah Pergantian Namanya dari Hindia ke Indonesia
Namun, jika lo suka tantangan, Lower Antelope Canyon dengan tangga-tangga dan jalur yang lebih curam bisa jadi pilihan yang lebih menarik.
Antelope Canyon adalah salah satu keajaiban alam yang keindahannya tak lekang oleh waktu.
Setiap kali lo berkunjung, lo akan menemukan pemandangan yang selalu berubah-ubah tergantung dari sudut cahaya matahari dan cuaca.
Ngarai ini memiliki warna-warni yang kaya, dari merah tua hingga oranye dan ungu, yang semuanya berpadu indah dengan tekstur dinding batu yang unik.
BACA JUGA:Sejarah Sultan Nuku dari Tidore: Lord of Fortune Tak Terkalahkan
BACA JUGA:Pangeran Diponegoro: Pahlawan Nasional yang Berani Melawan Penjajah Belanda
Antelope Canyon terletak di tanah milik suku Navajo, salah satu suku asli Amerika yang memiliki sejarah panjang dan kaya budaya.
Lo bisa belajar lebih banyak tentang sejarah dan tradisi mereka dari pemandu lokal yang biasanya adalah anggota suku Navajo.
Mereka akan berbagi cerita tentang bagaimana ngarai ini terbentuk dan signifikansi spiritualnya bagi komunitas Navajo.
Ini memberikan dimensi tambahan pada kunjungan lo, di mana lo nggak hanya melihat keindahan alam, tetapi juga menghargai warisan budaya yang ada.
BACA JUGA:Kisah Legendaris Si Pahit Lidah di Tanah Sumatera Selatan
BACA JUGA:Surga Tropis untuk Semua: Anda Barut Collection, Didim
Buat lo yang suka fotografi, Antelope Canyon adalah surga yang sesungguhnya. Setiap sudut ngarai menawarkan kesempatan untuk mengambil foto-foto yang epik.