JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Sebuah penemuan besar di Kepulauan Canary mungkin akhirnya bisa mengungkap misteri Atlantis, kisah legendaris yang selama ribuan tahun membingungkan para ahli dan pecinta sejarah.
Atlantis pertama kali diungkapkan oleh filsuf Yunani kuno, Plato, sekitar 2.300 tahun yang lalu.
Dalam kisahnya, Atlantis adalah sebuah pulau yang penduduknya membuat marah para dewa, sehingga negara tersebut ditenggelamkan ke dasar laut.
Namun, sekarang para peneliti mengklaim telah menemukan sumber inspirasi Plato —sebuah rangkaian pulau bawah laut di dekat Kepulauan Canary, di lepas pantai Afrika.
BACA JUGA:Atlantis dari India! Yuk Simak Kisah Penemuan Kota Bawah Laut Dwarka
BACA JUGA:Selidik Dataran Luas Atlantis dalam Mitologi Yunani: Hijau dan Subur
Menurut para ahli, pulau-pulau tersebut pernah dekat dengan Kepulauan Canary sebelum tenggelam jutaan tahun yang lalu.
Hal ini menimbulkan pertanyaan bagaimana Plato bisa mengetahui keberadaan mereka.
Pulau-pulau ini diberi nama "Los Atlantes," merujuk pada mitos Atlantis yang diceritakan Plato, yang sebenarnya dirancang untuk mengingatkan terhadap kesombongan nasional.
Luis Somoza, seorang ahli geologi kelautan dari Geological Survey of Spain (IGME-CSIC), mengatakan kepada Live Science, "Ini bisa menjadi asal mula legenda Atlantis."
BACA JUGA:Kisah Kehancuran Atlantis: Mitos atau Sejarah yang Terlupakan?
BACA JUGA:Misteri Atlantis: Legenda Pulau yang Hilang di Samudra Atlantik
Los Atlantes dulu ada sebagai pulau-pulau selama periode Eosen, antara 56 hingga 34 juta tahun yang lalu.
"Mereka adalah pulau-pulau di masa lalu dan mereka telah tenggelam, dan masih terus tenggelam, seperti yang dikisahkan dalam legenda Atlantis," kata Somoza.
"Beberapa dari kami telah mampu memverifikasi bahwa mereka masih memiliki pantai," katanya.