AMERIKA SERIKAT, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Siapa yang tak kenal Disneyland? Surga bagi anak-anak dan tempat bernostalgia bagi orang dewasa.
Namun, tampaknya keajaiban dunia ini mulai kehilangan sedikit kilaunya.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa pendapatan Disney dari bisnis taman hiburan turun 3% pada kuartal terakhir.
Bahkan, perusahaan raksasa ini memprediksi keadaan tidak akan membaik dalam waktu dekat.
BACA JUGA:Pernah Dengar Skiplagging? Ternyata Ini Maksutnya dan Risikonya!
BACA JUGA:Pilih BBM yang Tepat untuk Toyota GR Yaris agar Performa Tetap Optimal
Menurut Chief Financial Officer Disney, konsumen dengan pendapatan rendah mulai merasa tertekan dan mengurangi pengeluaran untuk liburan ke taman hiburan.
Bukan hanya Disney, Comcast juga melaporkan penurunan pendapatan 10% dari taman hiburan Universal mereka.
Megan Heneghan, seorang penggemar berat Disney, bahkan punya cara sederhana untuk mengukur keramaian Disneyland: melihat durasi antrean untuk wahana populer Indiana Jones.
"Kalau jam 4 sore antrean Indy cuma 35 menit di musim panas? Wow, itu artinya taman sepi banget," ujarnya.
BACA JUGA:Hyundai Perluas Jejak di Asia Tenggara dengan Investasi Pabrik Mobil Listrik di Thailand
BACA JUGA:Wisatawan Inggris Dikritik di Spanyol, Kampanye Baru untuk Berpakaian dengan Pantas
Apa yang terjadi? Inflasi adalah salah satu jawabannya.
Harga-harga yang meroket menekan anggaran semua orang, termasuk para penggemar berat seperti Heneghan.
"Aku mulai mengurangi pengeluaran dengan makan siang di rumah sebelum ke taman, biar nggak boros di sana," tuturnya.