Perang Paregreg: Pertarungan Sengit yang Mengguncang Majapahit

Rabu 07-08-2024,15:36 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

Kisah-kisah heroik dan tragis terukir di setiap sudut, dari prajurit biasa hingga panglima perang yang gagah berani.

BACA JUGA:Makam Kuno Madura: Cikal Bakal Kerajaan Sampang

BACA JUGA:Sejarah Pertempuran di Singosari: Peran Bendera Merah Putih

Pada tahun 1406, perang mencapai klimaksnya. Pasukan Wikramawardhana berhasil mengepung benteng utama Wirabhumi.

Dalam pertempuran terakhir yang penuh ketegangan, Wirabhumi tertangkap. Nasibnya tragis; dia dihukum mati oleh musuhnya.

Dengan kematiannya, berakhirlah Perang Paregreg.

Namun, kemenangan ini datang dengan harga yang mahal.

Kerajaan Majapahit yang dahulu perkasa kini terpuruk dalam kehancuran dan kelemahan.

Perang Paregreg meninggalkan bekas yang dalam. Kerusakan di mana-mana, ekonomi hancur, dan politik kerajaan kacau balau.

BACA JUGA:Menyusuri Wisata Vulkanik: Sensasi Petualangan di Dekat Gunung Berapi Aktif, Berani Coba?

BACA JUGA:Matinya Sang Playboy Zaman KerajaanPajang

Banyak wilayah yang dulunya setia mulai memberontak atau mencari kemerdekaan.

Majapahit yang dulu megah dan kuat, kini terpecah-belah, merintih dalam bayang-bayang kejayaan yang mulai memudar.

Namun, dari abu kehancuran ini, tersisa pelajaran berharga. Perang Paregreg mengingatkan kita akan pentingnya persatuan dan kestabilan.

Sebuah kerajaan, seberapa besar pun, dapat runtuh oleh perpecahan internal.

Sejarah ini menjadi saksi bisu tentang ambisi, pengkhianatan, dan perjuangan untuk kekuasaan yang dapat menghancurkan segala yang dibangun dengan susah payah.

Kategori :