RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID- Rusia berencana menutup sebagian laut dekat wilayah yang sementara diduduki di Crimea untuk pelayaran.
Sebuah rancangan dekrit telah dikembangkan untuk menetapkan zona terbatas bagi navigasi di area jembatan energi di Crimea, menurut saluran Telegram Krymskyi Veter.
Larangan ini kemungkinan akan mencakup semua jenis kapal: kapal kecil, kapal layar, olahraga, jet ski, penumpang, rekreasi, kapal kargo, armada tambahan, kapal pengisian bahan bakar, dan kapal tunda.
Namun, akan ada pengecualian untuk perahu, kapal, dan kapal milik Kementerian Dalam Negeri Rusia, Angkatan Laut, dan Layanan Perbatasan FSB.
BACA JUGA:Struk Belanja Kuno Berusia 3.400 Tahun Ditemukan di Turki
BACA JUGA:Penemuan Menakjubkan Kuil Upacara Berusia 5.000 Tahun di Peru
Di sisi Crimea, area yang dilarang akan dimulai tepat di bawah Tanjung Borzovka di dewan pedesaan Glazovskaya dan akan memanjang sekitar satu kilometer ke selatan sepanjang garis pantai dan ke arah timur di atas air hingga perbatasan maritim dengan Krasnodar Krai, Rusia.
Di sisi Krasnodar Krai, area yang dilarang hanya berada di atas air. Lokasinya berada pada bagian air antara 1,6 dan 6 kilometer dari pantai di seberang perbatasan utara desa Illich, memanjang 1,6 kilometer ke selatan.
Keputusan ini tampaknya sebagai langkah keamanan yang lebih ketat di tengah konflik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.
Sebelumnya, RBC-Ukraine melaporkan bahwa Pasukan Pertahanan telah menyerang kapal selam Rusia dan sistem rudal anti-pesawat S-400 di Crimea yang sementara diduduki. **