JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Bro dan sis, kalian pasti pernah denger dong nama Drs. Saadillah Mursyid? Nah, buat yang belum tahu, nih gue kasih tau sedikit tentang beliau.
Saadillah lahir di Barabai, Kalimantan Selatan, tanggal 7 September 1937. Orang ini bukan orang sembarangan, guys.
Dia pernah menjabat berbagai posisi penting di pemerintahan Indonesia.
Pertama, Saadillah ini jebolan Universitas Gajah Mada (UGM), terus juga pernah belajar di "The Nederlands Economic Institute" di Rotterdam, dan bahkan di Universitas Harvard! Gokil banget kan?
BACA JUGA:Pangeran Muhammad Noor, Pahlawan Nasional dari Kalimantan
BACA JUGA:Kisah Kehebatan Militer Kekaisaran Mongol yang Menaklukkan Dunia
Sebelum jadi menteri, doi kerja di Bappenas. Trus, di era Pak Harto, dia pernah jadi Menteri Muda/Sekretaris Kabinet Indonesia di Kabinet Pembangunan V, lanjut jadi Menteri Sekretaris Kabinet di Kabinet Pembangunan VI, dan akhirnya jadi Menteri Sekretaris Negara di Kabinet Pembangunan VII.
Ngomong-ngomong soal loyalitas, Saadillah ini emang top abis. Meski Soeharto udah nggak jadi presiden, dia tetep setia ngunjungin ke Cendana.
Beda banget sama orang-orang yang dulu jilat-jilat pas Soeharto masih berkuasa, eh giliran Soeharto jatuh malah pada menghujat. Saadillah bilang gini,
"Mudah-mudahan saya terhindar dari orang-orang yang semasa Pak Harto memegang jabatan presiden selalu mendekat-dekat, menjilat, dan mencari muka."
BACA JUGA:Kekaisaran Mongol dan Teknologi, Diplomasi, serta Pengaruh Global
BACA JUGA:Kekaisaran Mongol: Dari Stepa Mongolia Hingga Kejayaan Dunia
Pada tahun 1992, Saadillah dapet penghargaan Bintang Mahaputra Adipradana.
Terus, di tahun 2003-2005, dia jadi General Manager Taman Mini Indonesia Indah.
Selain itu, dia juga pernah jadi Direktur Utama PT. Dua Satu Tiga Puluh dan Komisaris Utama PT. Hanurata.