Sejarah Penemuan Pintu Masuk Goa Siluman Buniayu di Desa Cipicung

Senin 29-07-2024,15:59 WIB
Reporter : Andika
Editor : Andika

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Goa Siluman Buniayu terletak di Desa Cipicung, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Penemuan pintu masuk goa ini memiliki sejarah yang menarik dan penting, terutama dalam konteks kolonial Hindia-Belanda pada akhir abad ke-19.

Sekitar tahun 1870-1900, sebuah penemuan signifikan terjadi di wilayah Desa Cipicung.

Penemuan tersebut adalah pintu masuk ke Goa Siluman Buniayu, sebuah goa yang kemudian dikenal luas karena mitos dan cerita rakyat yang menyelimutinya.

BACA JUGA:Mengulik Cerita Tentara Bayaran dalam Sejarah Jawa

BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah di Petilasan Ratu Putri Shuhita di Desa Jatirejo

Penemuan goa ini dilakukan oleh sekelompok penjelajah Belanda yang sedang melakukan ekspedisi di kawasan pedalaman Jawa Barat.

Pada masa itu, daerah ini masih sangat jarang dikunjungi oleh orang luar, dan goa ini belum banyak dikenal.

Para penjelajah Belanda yang menemukan goa ini mencatatnya sebagai salah satu temuan penting dalam katalog penemuan geografi mereka.

Mereka mencatat pintu masuk goa ini sebagai sesuatu yang misterius dan memiliki nilai penting, baik dari segi geografi maupun budaya lokal.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-19 Maksimalkan Recovery Jelang Final Piala AFF U-19 2024

BACA JUGA:Kehidupan Para Bidadari Setelah Pengalaman Nawang Wulan Menjadi Istri Jaka Tarub

Meskipun mereka melakukan eksplorasi lebih lanjut, banyak dari laporan awal mereka tetap terjaga dalam bentuk catatan dan dokumen yang tersebar.

Goa Siluman Buniayu tidak hanya menarik dari segi geografi tetapi juga kaya dengan mitos dan cerita rakyat.

Nama "Siluman" sendiri merujuk pada makhluk gaib dalam budaya Jawa, yang menambah kesan mistis pada goa ini.

Kategori :