Jeritan-jeritan tersebut terdengar begitu nyata dan menyeramkan, seolah-olah penderitaan yang dialami para tahanan masih terasa hingga sekarang.
Selain jeritan, pengunjung dan penjaga museum juga sering melaporkan mendengar suara musik kolonial dari dalam penjara.
Musik tersebut terdengar seperti berasal dari masa lalu, mengiringi suasana mencekam di ruang bawah tanah.
BACA JUGA:Kisah Legenda Asal Usul Nama Banyuwangi
BACA JUGA:Korban Kasus Pemalsuan Dokumen RUPSLB BSB Desak Bareskrim Polri Periksa Eks Gubernur Sumsel
Suara musik yang tiba-tiba muncul di tengah malam menambah kesan angker dan misterius dari penjara wanita ini.
Bagi mereka yang berani mengunjungi Museum Sejarah Jakarta pada malam hari, penjara wanita menjadi tempat yang paling menantang.
Aura mistis yang melingkupi tempat ini membuat suasana semakin mencekam.
Banyak pengunjung yang merasakan kehadiran energi negatif di sekitar penjara, seolah-olah tempat tersebut masih menyimpan penderitaan dan kemarahan para tahanan wanita.
Kisah horor tentang suara jeritan dari penjara wanita di Museum Sejarah Jakarta menjadi bagian dari daya tarik mistis Kota Tua Jakarta.
Sejarah kelam dan penderitaan para tahanan wanita yang menghuni penjara tersebut menambah aura angker di kawasan bersejarah ini.
BACA JUGA:NGERI! Wartawan Media Online Diserang Youtuber Pakai Sajam, Luka Robek Hingga 12 Jahitan
BACA JUGA:NGERI! Wartawan Media Online Diserang Youtuber Pakai Sajam, Luka Robek Hingga 12 Jahitan
Bagi mereka yang penasaran dan berani, mengunjungi penjara wanita pada malam hari bisa menjadi pengalaman yang penuh dengan misteri dan sensasi mencekam.
Cerita ini mengingatkan kita akan masa lalu yang kelam dan penderitaan yang dialami oleh para wanita pada masa kolonial, menjadikan Museum Sejarah Jakarta sebagai tempat yang sarat dengan sejarah dan kisah mistis.