Asal-usul Sarang Burung Walet Jadi Obat, Ternyata Ini Kisahnya!

Senin 22-07-2024,08:19 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

BANDUNG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Suatu ketika, Kesultanan Kartasura dilanda kesedihan mendalam ketika permaisuri tercinta jatuh sakit. 

Pangeran Kartasura sudah berkali-kali memanggil tabib, namun tak satu pun yang berhasil menyembuhkan permaisuri. 

Hari demi hari, kondisi permaisuri semakin memburuk, tubuhnya menjadi kurus kering seperti tulang terbalutkan kulit.

Keprihatinan mendalam melanda rakyat Kartasura, hingga roda pemerintahan terganggu. 

BACA JUGA:Kisah Putri Raja Terusir dari Istana, Kini Dikenal Sebagai Penguasa Pantai Selatan

Penasehat istana menyarankan agar Pangeran mencari tempat sepi untuk memohon petunjuk kepada Sang Maha Agung demi kesembuhan permaisuri.

Pangeran Kartasura pun melakukan tapa di tempat yang sepi, menghadapi berbagai godaan. 

Suatu malam, suara gaib terdengar memberitahunya untuk menghentikan semedinya dan mencari bunga karang di Pantai Selatan sebagai obat penyembuh permaisuri. 

Setelah berkonsultasi dengan penasehat istana, diketahui bahwa tempat yang dimaksud adalah wilayah Karang Bolong, yang terkenal dengan gua karangnya yang banyak ditumbuhi bunga karang.

BACA JUGA:Misteri Pantai Teluk Awur: Kisah Tragis Joko Wongso dan Roro Kuning

Keesokan harinya, Pangeran Kartasura menugaskan Adipati Surti untuk mengambil bunga karang tersebut. 

Adipati Surti, ditemani oleh dua pengiring setianya, Sanglar dan Sanglur, berangkat menuju Karang Bolong. 

Setelah beberapa hari perjalanan, mereka tiba di sebuah gua di Karang Bolong, di mana Adipati Surti memulai semedinya.

Dalam semedinya, Adipati Surti mendengar suara gaib dan bertemu dengan seorang gadis cantik bernama Suryawati, abdi Nyi Loro Kidul. 

BACA JUGA:Legenda Nyi Roro Kidul, Penunggu Laut Selatan

Kategori :