BACA JUGA:Nokia N99 Pro 2024: Keunggulan Layar Super AMOLED dan Kamera 200 MP
Lukisan ini menggambarkan sosok manusia setengah binatang yang sedang berburu, menunjukkan kemampuan naratif yang kompleks dari seniman purba.
5. Lukisan Gua El Castillo, Spanyol.
Gua El Castillo di Spanyol memiliki lukisan titik-titik merah yang diperkirakan berusia lebih dari 40.000 tahun.
Lukisan ini adalah salah satu bukti tertua seni abstrak yang pernah ditemukan dan menunjukkan kemampuan manusia purba untuk berpikir simbolis.
6. Lukisan Gua Timpuseng, Indonesia.
Ditemukan di Pulau Sulawesi, Indonesia, lukisan gua Timpuseng diperkirakan berusia sekitar 35.400 tahun.
BACA JUGA:Pesona Biru Air Terjun Matayangu: Destinasi Wisata Alam di Nusa Tenggara Timur
Lukisan ini menampilkan gambar tangan dan babirusa, sebuah hewan endemik Sulawesi, yang menunjukkan hubungan manusia purba dengan lingkungan sekitarnya.
7. Lukisan Gua Cueva de las Manos, Argentina.
Terletak di Patagonia, Argentina, lukisan gua Cueva de las Manos berusia sekitar 9.000 tahun.
Gua ini terkenal dengan jejak tangan yang dihasilkan dengan menyemprotkan pigmen melalui mulut atau tabung, menciptakan siluet tangan di dinding gua.
Lukisan gua ini tidak hanya menunjukkan kemampuan artistik manusia purba tetapi juga memberikan wawasan penting tentang kehidupan, lingkungan, dan kepercayaan mereka.
BACA JUGA:Mengatasi Keterampilan Berbicara: Solusi Efektif untuk Orang yang Pendiam dan Grogi
Melalui seni ini, kita bisa merasakan kehadiran dan warisan nenek moyang kita yang jauh.
Lukisan-lukisan ini adalah harta karun sejarah yang menakjubkan dan tak ternilai harganya. (*)