Peternakan sapi, misalnya, menghasilkan metana melalui proses pencernaan.
4. Industri
Proses industri seperti produksi semen, baja, dan bahan kimia juga melepaskan gas rumah kaca.
Selain itu, penggunaan bahan-bahan kimia tertentu dalam industri juga berkontribusi terhadap pemanasan global.
BACA JUGA:Pemanasan Global Akan Lampaui Ambang yang Dapat Diterima dalam 5 Tahun
Pemanasan global memiliki dampak yang luas dan beragam terhadap lingkungan dan kehidupan manusia. Beberapa dampak utamanya adalah:
1. Perubahan Iklim
Pemanasan global menyebabkan perubahan pola cuaca, termasuk peningkatan suhu ekstrem, curah hujan yang tidak teratur, dan peningkatan frekuensi bencana alam seperti badai, banjir, dan kekeringan.
2. Kenaikan Permukaan Laut
Peningkatan suhu global menyebabkan pencairan es di kutub dan gletser, yang berkontribusi pada kenaikan permukaan laut.
Hal ini mengancam komunitas pesisir dan pulau-pulau kecil dengan risiko banjir dan erosi.
BACA JUGA:Selidik Dataran Luas Atlantis dalam Mitologi Yunani: Hijau dan Subur
3. Kerusakan Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati
Perubahan iklim mempengaruhi habitat alami banyak spesies, yang dapat menyebabkan penurunan populasi atau bahkan kepunahan.
Ekosistem seperti terumbu karang, hutan hujan, dan tundra Arktik sangat rentan terhadap perubahan suhu.
4. Dampak Kesehatan