3. Rabu Pahing:
Dikenal dengan kecerdasan dan kecerdikan.
Mereka sering kali menjadi pemikir atau intelektual.
Weton digunakan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Jawa, termasuk:
BACA JUGA:Masuknya Agama Kristen ke Nusantara: Sejarah, Pengaruhnya, dan Hubungan dengan VOC
1. Menentukan Hari Pernikahan:
Hari baik untuk pernikahan sering kali ditentukan berdasarkan weton calon pengantin.
Kombinasi weton yang baik diyakini akan membawa keberuntungan dan keharmonisan dalam pernikahan.
2. Kelahiran:
Orang tua Jawa sering mencari tahu weton anak yang baru lahir untuk memahami karakter dan nasib anak tersebut.
3. Upacara Adat:
BACA JUGA:Menelusuri Teori Masuknya Agama Hindu-Buddha ke Indonesia: Jejak Sejarah dan Pengaruhnya
Berbagai upacara adat seperti selamatan, ruwatan, dan lainnya sering kali dilaksanakan pada hari-hari tertentu yang dianggap baik menurut weton.
Meskipun modernisasi telah mengubah banyak aspek kehidupan masyarakat Jawa, kepercayaan dan penggunaan weton tetap bertahan hingga kini.
Banyak orang Jawa yang masih memanfaatkan weton untuk berbagai keperluan tradisional dan spiritual.
Bahkan, weton sering kali dipadukan dengan praktik modern, seperti perencanaan bisnis dan kegiatan penting lainnya.