BACA JUGA:Honda Menuju Era Elektrifikasi: Komitmen dan Strategi Masa Depan
Generasi Ketiga (1982-1992)
Generasi ketiga memperkenalkan Camaro dengan desain bodi yang lebih kotak dan teknologi yang lebih canggih.
Ini adalah pertama kalinya Camaro menggunakan konstruksi unibody dan suspensi depan McPherson strut.
- IROC-Z: Model ini dinamai berdasarkan International Race of Champions dan dikenal karena handling yang superior serta mesin yang lebih kuat, termasuk opsi injeksi bahan bakar.
BACA JUGA:Rolls-Royce Phantom 2004: Mobil Mewah dengan Biaya Servis Mengejutkan
Generasi Keempat (1993-2002)
Generasi keempat membawa perubahan besar dengan desain yang lebih aerodinamis dan penggunaan teknologi modern seperti sistem bahan bakar injeksi dan kontrol traksi.
- SS: Model Super Sport (SS) dari generasi ini ditenagai oleh mesin V8 LT1 5.7L, memberikan performa yang luar biasa dan memperkuat reputasi Camaro sebagai muscle car yang kuat.
Generasi Kelima (2010-2015)
Setelah hiatus selama beberapa tahun, Camaro kembali pada tahun 2010 dengan desain yang menggabungkan elemen retro dari generasi pertama dan teknologi modern.
- ZL1: Model ini dilengkapi dengan mesin V8 supercharged 6.2L yang menghasilkan tenaga lebih dari 580 hp, menjadikannya salah satu Camaro terkuat yang pernah dibuat.
BACA JUGA:Persiapan Tim Indonesia untuk Grand Final Free Fire World Series Southeast Asia 2024 Spring
Generasi Keenam (2016-Sekarang)
Generasi keenam membawa peningkatan lebih lanjut dalam performa, efisiensi bahan bakar, dan teknologi.
Desainnya yang lebih ringan dan lebih kaku memberikan peningkatan handling dan akselerasi.