RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pulau Roanoke, North Carolina, Amerika Serikat, menjadi saksi bisu dari satu misteri yang menggemparkan dunia:
Koloni Roanoke. Pada sekitar tahun 1590, penduduknya lenyap tanpa jejak, meninggalkan para sejarawan dan peneliti dengan pertanyaan besar yang belum terjawab hingga hari ini.
Koloni Roanoke awalnya didirikan pada tahun 1587 oleh sekelompok pemukim Inggris yang dipimpin oleh John White.
Namun, saat White kembali dari Inggris pada tahun 1590 dengan persediaan dan bantuan tambahan, dia menemukan pulau tersebut kosong, tanpa tanda-tanda keberadaan penduduknya.
BACA JUGA:Peringatan Serius: Lonjakan Kasus Tuberkulosis di Surabaya Mendesak Tindakan
Satu-satunya petunjuk adalah kata misterius "CROATOAN" yang diukir pada batang pohon.
Hingga saat ini, nasib sebenarnya dari para pemukim Roanoke tetap menjadi teka-teki besar.
Berbagai teori telah diajukan, mulai dari serangan dari suku Indian setempat hingga pembubaran misterius yang mungkin disebabkan oleh penyakit atau kekurangan persediaan.
Pentingnya Koloni Roanoke dalam sejarah Amerika Serikat menjadi semakin besar karena kehilangan misteriusnya.
BACA JUGA:Suplemen yang Bisa Berdampak Buruk pada Ginjal: Memahami Risiko dan Pencegahannya
Kisahnya telah mengilhami berbagai karya sastra, film, dan bahkan penelitian arkeologis.
Namun, sampai saat ini, misteri Koloni Roanoke tetap tidak terpecahkan, meninggalkan para sejarawan dan peneliti dengan banyak spekulasi dan sedikit kepastian.
Kisah Koloni Roanoke adalah pengingat yang kuat akan kerentanan manusia dan fragilitas sejarah.
Sebagai salah satu misteri yang paling menarik dan menggugah pikiran dalam sejarah Amerika Serikat, koloni yang menghilang ini terus menginspirasi rasa ingin tahu dan pencarian kebenaran yang abadi. (*)