RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID-
Mengonsumsi cookies mungkin terasa menyenangkan, tetapi tahukah Anda bahwa ada risiko kesehatan yang perlu dipertimbangkan? Berdasarkan beberapa temuan dan penelitian, berikut adalah beberapa dampak negatif yang perlu Anda ketahui:
1. Berat Badan Meningkat
Tidaklah mengherankan bahwa mengonsumsi cookies dapat berkontribusi pada kenaikan berat badan.
Kue-kue yang dijual di pasaran sering kali mengandung tingkat fruktosa yang tinggi, seperti sirup jagung.
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Biji Pepaya untuk Kesehatan Tubuh
Studi pada tikus menemukan bahwa konsumsi sirup jagung tinggi fruktosa dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang signifikan.
Walaupun satu kue dalam sehari tidak akan menggagalkan diet Anda, mengonsumsi banyak cookies dalam sehari dapat berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan.
2. Keinginan Mengonsumsi Lebih Banyak Konsumsi cookies yang kaya akan gula dapat menyebabkan lonjakan glukosa darah, yang kemudian membuat tubuh Anda menginginkan lebih banyak makanan jenis tersebut.
Ini bisa menyebabkan Anda mengonsumsi lebih banyak cookies daripada yang seharusnya, meningkatkan risiko kesehatan jangka panjang.
BACA JUGA:Tips Memilih Sayuran Segar yang Baik untuk Kesehatan
3. Masalah Kesehatan Kronis Mengonsumsi cookies secara berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena obesitas dan diabetes tipe 2.
Studi dalam Journal of American Medical Association menemukan bahwa orang yang mendapatkan sebagian besar kalorinya dari tambahan gula memiliki risiko kematian dua kali lipat lebih tinggi akibat penyakit jantung.
4. Cepat Lapar Setelah Ngemil Cookies umumnya rendah serat, yang dapat membuat Anda cepat lapar setelah mengonsumsinya.
Kekurangan serat juga dapat meningkatkan keinginan untuk makan lebih banyak, sehingga memperburuk masalah kesehatan dan berat badan.