RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Perselingkuhan sering kali diasosiasikan dengan ketidakbahagiaan dalam hubungan dan rasa bersalah yang menyiksa.
Namun, sebuah studi menarik yang dipublikasikan dalam Archives of Sexual Behavior menemukan fakta yang mengejutkan.
Dikutip dari Today, studi ini menemukan bahwa orang-orang yang berselingkuh sebenarnya merasa cukup puas dengan hubungan atau pernikahan mereka.
Bahkan, mereka menyatakan memiliki perasaan cinta yang kuat terhadap pasangan mereka.
BACA JUGA:Ini 4 Tanda-tanda Orang Selingkuh, Salahsatunya Perubahan penampilan
Meskipun puas dengan hubungan mereka, para pelaku perselingkuhan juga mengaku menikmati hubungan selingkuh secara seksual dan emosional, tanpa rasa penyesalan.
Para peneliti menemukan bahwa ketidakpuasan seksual adalah faktor terbesar yang mendorong perselingkuhan.
Hampir setengah dari pelaku perselingkuhan mengaku tidak aktif secara seksual dengan pasangan resmi mereka.
BACA JUGA:Banyak yang Nggak Tau, Ini 5 Misteri Danau di Bandung
Dylan Selterman, seorang psikolog sosial dan penulis utama studi tersebut, menyatakan bahwa temuan ini menunjukkan kompleksitas moral manusia yang sangat rumit.
Meskipun ada orang-orang yang tetap setia, komitmen dalam hubungan membutuhkan usaha yang besar.
Studi ini melibatkan hampir 2.000 pengguna situs kencan Ashley Madison. Mayoritas responden adalah laki-laki heteroseksual berusia antara 40 dan 60 tahun.
BACA JUGA:Pemerintah Bersiap Terbitkan Aturan Konten Game Online Terkait Perlindungan Anak
Meskipun skor kepuasan dalam hubungan mereka rata-rata di bawah standar, mereka menunjukkan skor cinta yang tinggi terhadap pasangan mereka.
Namun, tanggapan para ahli terhadap studi ini beragam. Jared Anderson, seorang profesor terapi pasangan dan terapis pernikahan, berpendapat bahwa temuan ini mungkin tidak berlaku untuk semua orang.