Gua Batu Hapu, Destinasi Wisata Alam dan Mistis di Kalimantan Selatan

Minggu 18-02-2024,08:45 WIB
Reporter : Mael
Editor : Mael

BANJARMASIN, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kalimantan Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Selain dikenal sebagai penghasil batu bara, karet, dan minyak, provinsi ini juga memiliki berbagai tempat wisata alam yang menawarkan keindahan dan sensasi yang berbeda. Salah satu tempat wisata alam yang wajib dikunjungi di Kalimantan Selatan adalah Gua Batu Hapu.

Gua Batu Hapu adalah sebuah gua alami yang terletak di Desa Batu Hapu, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Gua ini memiliki panjang sekitar 500 meter dan lebar sekitar 20 meter. Gua ini merupakan salah satu gua terbesar dan terindah di Kalimantan Selatan.

Gua Batu Hapu menarik karena memiliki beberapa hal yang membuatnya berbeda dari gua-gua lainnya. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Gua Batu Hapu menarik untuk dikunjungi:

1. Keindahan alam yang memukau. Ketika memasuki kawasan gua, pengunjung akan disambut dengan pemandangan bebatuan runcing yang menciptakan suasana megah seperti zaman purba. Dinding gua yang terhias oleh stalagtit dan stalagmite menjadi daya tarik utama, memikat para pelancong untuk merasakan keindahan yang ditawarkan. Suara bergema di dalam gua memberikan pengalaman yang tak terlupakan, menambah kesan mistis namun menarik bagi para petualang.

BACA JUGA:Kisah Nini Kudampai, Angui, dan Gunung Batu Hapu | Cerita Rakyat Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan

2. Mitos yang misterius. Menurut cerita lokal, Gua Batu Hapu memiliki asal-usul yang terkait dengan legenda seorang anak durhaka, Angui, yang dikutuk oleh ibunya menjadi batu karena keengganannya mengakui ibunya. Cerita ini memberikan dimensi mistis tersendiri bagi gua ini, menambah daya tarik dan keunikan bagi para pengunjung yang tertarik dengan kisah-kisah lokal. Di dalam gua, terdapat sebuah batu besar yang disebut sebagai batu Angui, yang konon merupakan sosok anak durhaka tersebut.

3. Petualangan yang seru. Gua Batu Hapu bukanlah gua yang mudah untuk dieksplorasi. Pengunjung harus berjalan kaki sekitar 2 kilometer dari pintu masuk gua, melewati jalan setapak yang berkelok-kelok dan berbatu. Di dalam gua, pengunjung harus berhati-hati karena medan yang berat dan licin. Namun, bagi para penggemar petualangan, tantangan ini justru menjadi daya tarik tersendiri. Pengunjung dapat merasakan sensasi berpetualang di dalam gua, melihat keindahan alam yang tersembunyi, dan merasakan kesejukan udara yang menyegarkan.

Bagaimana Cara ke Gua Batu Hapu?

Untuk mencapai Gua Batu Hapu, pengunjung harus menuju ke Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Dari ibu kota kabupaten, Rantau, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum menuju ke Pasar Binuang, yang berjarak sekitar 30 kilometer. 

BACA JUGA:Menelusuri Misteri Gunung Harun! Legenda, Fakta, dan Kebenaran Tersembunyi

Dari Pasar Binuang, pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ojek atau sepeda motor menuju ke Desa Batu Hapu, yang berjarak sekitar 10 kilometer. Dari desa, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 2 kilometer menuju ke pintu masuk gua.

Karena Gua Batu Hapu merupakan tempat wisata alam yang membutuhkan usaha yang cukup untuk menjangkaunya, pengunjung harus mempersiapkan beberapa hal sebelum berkunjung ke sana. Berikut adalah beberapa hal yang harus dibawa ke Gua Batu Hapu:

1. Perlengkapan cahaya. Di dalam gua, pencahayaan sangat minim, sehingga pengunjung harus membawa perlengkapan cahaya seperti senter atau headlamp untuk membantu melihat jalan dan keindahan gua. Selain itu, perlengkapan cahaya juga berguna untuk berjaga-jaga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kehabisan baterai atau tersesat.

2. Alas kaki yang sesuai. Medan di dalam gua sangat berat dan licin, sehingga pengunjung harus menggunakan alas kaki yang sesuai, seperti sepatu boots atau sepatu gunung. Alas kaki yang sesuai akan membantu pengunjung untuk berjalan dengan nyaman dan aman, serta menghindari cedera atau terpeleset.

BACA JUGA:Misteri Hutan Keramat Ciapus: Mitos, Legenda, dan Warisan Spiritual

Kategori :