Masih dalam podcast tersebut, ternyata sang Revolusioner Musik Dangdut Indonesia itu disebut telah menentukan sikapnya untuk memilih diantara tiga paslon capres-cawapres pada pemilu 2024.
BACA JUGA:Anies Baswedan Diterima Meriah di Lubuklinggau
BACA JUGA:Anies-AHY Bertemu Satukan Energi Semangat Perubahan dan Perbaikan
Sang Raja Dangdut dikatakan telah menentukan hatinya untuk memilih paslon nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
"Memang pada 2019, saya mendukung Prabowo-Sandi, ya. Karena ada Ijtima' Ulama," ungkapnya.
Namun pada 2024 ini, awalnya dirinya berpikir untuk netral. Karena dirinya melihat pada 2019 lalu, terajadi perpecahan anak bangsa yang sangat luar biasa.
"Umat (ter)belah bangsa terpecah, artinya ini sangat menyedihkan," ujarnya.
BACA JUGA:Hisnu Sumsel Konsolidasi Dukungan untuk Ganjar-Mahfud
BACA JUGA:Ganjar Masuk Bursa Capres Nasdem, PDIP Angkat Bicara
Kemudian dirinya berpikir apakah dia bisa berperan untuk merekat umat yang terpecah ini, merekat ukhuah Islamiayah ini, merekat ukhuwa watoniyah ini.
"Saya ingin berperan kepada kelompok-kelompok, kepada tokoh-tokoh masyarakat yang punya komitmen itu. Gue mau ambil bagian ituh deh, sampai sekarangpun antara memilhak dan netral itu masih belum klir betul," ujarnya.
Masih disampaikannya, berpihak bukan berarti memecah bela. Makanya dirinya mengaku pernah menyampaikan, semua pihak harus merubah mindset bangsa ini tentang pemilu, bahwa itu bukan pertarungan namun menjadikan pemilu adalah suatu perlombaan menuju kebaikan. (*)