RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kabupaten Magelang, yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, mengandung sejarah panjang yang kaya dan menarik.
Asal nama Magelang memiliki berbagai versi, namun yang paling populer menyebutkan bahwa itu berasal dari "tepung gelang," menggambarkan rapatnya seperti gelang.
BACA JUGA:Nama-nama 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah, Berikut Ibukota, Luas dan Jumlah Penduduknya
Nama ini menjadi pengingat peristiwa tragis di mana Raja Jin Sonta dikepung oleh pasukan Mataram di wilayah ini, menemui ajalnya di tangan Pangeran Purbaya.
Sejarah Kabupaten Magelang berkait erat dengan perkembangan Kota Magelang. Pada tahun 1812, Letnan Gubernur Sir Thomas Stamford Raffles menunjuk Ngabei Danuningrat sebagai bupati pertama dengan gelar Adipati Danuningrat I.
BACA JUGA:WOW! Ternyata Ini Hubungan Kudus dengan Palestina, Ada Jejak Sejarah di Kabupaten Ini
Ini sebagai hasil dari perjanjian antara Inggris dan Kesultanan Yogyakarta, yang menyerahkan wilayah Kedu kepada Inggris.
Sejak itu, Danuningrat menjadi bupati pertama dengan pusat pemerintahan antara desa Mantiasih dan Gelangan.
Pada tahun 1930, jabatan bupati beralih dari dinasti Danuningrat kepada Ngabei Danukusumo.
Kota Magelang menjadi gemeente bersama dengan kota-kota lainnya, tetapi jabatan bupati tetap berada di sana.
BACA JUGA:Ssst... Inilah Kabupaten Kendal, Ada Pantai Tersembunyi yang Belum Banyak Diketahui di Kendal!
Perubahan penting terjadi dengan UU No. 2 tahun 1948, yang mengokohkan Kabupaten Magelang dengan ibu kota di Kota Magelang.
Letak geografis Kabupaten Magelang memikat dengan cekungan pegunungan yang memikat.
Di sebelah timur, Gunung Merbabu dan Gunung Merapi memberikan pemandangan megah, sementara di sebelah barat, Gunung Sumbing memegang keindahan yang tak tertandingi.
Sungai Progo dan Kali Elo melintasi wilayah ini, menambah pesona alam Kabupaten Magelang.