Menteri Basuki Hadimuljono Mendorong Perhatian terhadap Kualitas Jalan dan Lingkungan Ruas Jalan Tol IKN

Kamis 02-11-2023,13:19 WIB
Reporter : Padri
Editor : Mael

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan konektivitas menuju Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, termasuk melalui percepatan pembangunan jalan tol IKN yang akan menjadi akses menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Jalan tol ini akan menghubungkan Balikpapan dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN, dan juga akan berintegrasi dengan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), yang secara signifikan akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju KIPP IKN.

Dari yang sebelumnya memakan waktu sekitar 2 jam, waktu perjalanan akan dipersingkat menjadi hanya sekitar 30 hingga 45 menit.

BACA JUGA:Presiden Jokowi: Jalan Tol Balikpapan - IKN Akan Beroperasi Pertengahan 2024

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menggarisbawahi pentingnya membuat jalan tol IKN memiliki karakteristik yang membedakannya dari jalan tol lainnya.

Desain jalan tol ini harus memperhatikan kualitas jalan dan lingkungan sekitarnya, termasuk pemilihan tanaman yang berbeda dengan yang umumnya ditemui.

"Perhatikan dan pastikan kualitas jalan dan lingkungan sekitarnya, termasuk tanaman juga harus berbeda dengan yang selama ini sudah ada. Jadi, desainnya harus kita perhatikan betul. Kalau di ruas-ruas tol lainnya, kita lihat pohon-pohon hanya satu-dua jenis dalam satu deret, kalau disini nanti tiga deret dengan jenis yang variatif," ujar Menteri Basuki Hadimuljono dalam kunjungannya ke Provinsi Kalimantan Timur pada tanggal 20 September 2023.

BACA JUGA:Presiden Joko Widodo Tinjau Progres Pembangunan Jalan Tol IKN

Menteri Basuki juga mengapresiasi kualitas pembangunan jalan tol IKN saat ini.

Namun, ia memberikan instruksi untuk menambahkan drainase pada badan jalan tol IKN dan mempercepat pelaksanaan proyek agar dapat selesai tepat waktu.

"Kami meminta ditambahkan drainase sambil menyelesaikan konstruksi badan jalannya, supaya tidak terjadi genangan air saat hujan. Dan tolong diatur juga skema percepatan pekerjaannya, jadi targetnya disesuaikan. Diatur juga penggunaan alat konstruksi dan jumlah pekerjanya agar maksimal," pesan Menteri Basuki.

Direktur Jenderal Bina Marga, Hedy Rahadian, menjelaskan bahwa pembangunan jalan tol IKN terbagi menjadi beberapa segmen, termasuk Segmen 3A-3B dan 5A yang dilakukan terlebih dahulu karena melibatkan pembangunan jembatan-jembatan penghubung.

BACA JUGA:Misteri Gunung Padang: Situs Megalitikum yang Membingungkan

Hal ini akan mempercepat dan mempermudah akses dari Balikpapan menuju KIPP IKN.

"Setelah selesai, nanti akan dilanjutkan dengan pembangunan segmen 5B, 6A-6B. Nanti akan tersedia 4 hingga 6 lajur, tetapi waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 45 menit untuk sampai ke IKN. Kementerian PUPR ingin pada 2024 nanti perjalanan menuju IKN sudah menggunakan jalan tol, sehingga percepatan pekerjaan perlu dilakukan," ungkap Hedy Rahadian.

Kategori :