Namun, kucing liar yang lebih kecil, lebih lemah, atau lebih patuh mengubur kotorannya sebagai cara untuk memastikan bahwa kucing dominan tidak merasa tertantang.
Selain itu, kucing liar juga akan menyembunyikan kotorannya untuk menghindari perhatian yang tidak diinginkan dari pemangsa ke dirinya sendiri atau sarang anak kucingnya.
BACA JUGA:Puncaki Klasemen EPL, Ini Rahasia Moncernya Tottenham Hotspur!
Perlindungan Diri
Kucing dalam ruangan yang didomestikasi memiliki naluri melindungi diri yang sama kuatnya.
Meskipun tidak ada pemangsa di rumah, kucing peliharaan mungkin tidak begitu yakin, dan akan mengubur kotorannya untuk berjaga-jaga.
BACA JUGA:Puncaki Klasemen EPL, Ini Rahasia Moncernya Tottenham Hotspur!
Penyebab Perilaku Mengubur Kotoran yang Berbeda
Kebiasaan mengubur kotoran dengan hati-hati juga bisa menjadi cara kucing mengidentifikasi Anda sebagai "kucing" yang dominan di rumah.
Namun, ini tidak selalu terjadi, dan perilaku yang tampak memberontak ini juga dapat disebabkan oleh penyakit, infeksi saluran kemih, masalah perut, atau kurangnya pelatihan tentang cara menggunakan kotak pasir dengan benar.
BACA JUGA:Gerhana Bulan Sebagian, Kronologi dan Wilayah Pengamatan
Pentingnya Pembelajaran
Naluri mengubur kotoran secara alami diperkuat dengan melihat induknya melakukan hal itu, jadi beberapa anak kucing mungkin perlu diajari cara menggunakan kotak pasir dengan benar.
Kesimpulannya, tindakan kucing mengubur kotoran bukan hanya tentang kebersihan, tetapi juga melibatkan berbagai faktor, termasuk naluri alami, kebutuhan untuk melindungi wilayah, dan interaksi dengan pemiliknya.
BACA JUGA:Kenyataan Sederhana Tentang Bentuk Bumi Datar
Memahami alasan di balik perilaku ini dapat membantu pemilik kucing menjaga kesejahteraan dan kebahagiaan hewan peliharaan mereka.(*)