BANDUNG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Gunung Ciremai, salah satu keajaiban alam Indonesia, terletak di wilayah dua kabupaten, yaitu Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat.
Dengan dataran tertinggi di Jawa bagian barat, Gunung Ciremai telah menjadi tujuan favorit bagi para pendaki yang mencari petualangan alam yang menakjubkan.
Setiap tahunnya, Gunung Ciremai menyaksikan lonjakan kunjungan pendaki, terutama selama musim liburan dan dua momen penting, yaitu bulan Agustus dan pergantian tahun baru.
Namun, selain keindahan alamnya, Gunung Ciremai juga dikenal karena kisah-kisah mistis yang mengelilinginya.
BACA JUGA:Penemuan Makam Kuno di Gunung Padang, Menyingkap Tabir Sejarah Masa Lalu, Menakjubkan !
Banyak cerita mistis yang melekat pada Gunung Ciremai, baik yang dialami oleh para pendaki maupun yang diceritakan oleh warga setempat.
Seringkali, laporan dari pendaki yang mengalami kejadian ganjil menjadi topik pembicaraan di sekitar Gunung Ciremai.
Salah satu kisah mistis yang terkenal adalah suara gamelan yang sayup-sayup terdengar dari Pos V, Sanghyang Rangkah.
Bunyi gamelan misterius ini sering kali membuat banyak pendaki merasa heran.
BACA JUGA: Penemuan Makam Kuno, Misteri Lima Makam Tua Terungkap di Situs Gunung Padang
Pasalnya, di sekitar lokasi tersebut, tidak ada hajatan atau acara yang dapat menjelaskan asal-usul suara gamelan tersebut.
Menurut cerita warga setempat, suara gamelan ini terkait dengan masa kelam di sekitar Gunung Ciremai pada masa penjajahan Belanda dan Jepang.
Konon, pada masa itu, banyak korban jiwa manusia dan hewan akibat kerja paksa di perkebunan sekitar Apuy. BACA JUGA:Klaim Situs Gunung Padang oleh Profesor Malaysia Menyebabkan Kontroversi Identitas Melayu
Mayat-mayat tersebut tidak dikuburkan dengan layak, melainkan dibiarkan tergeletak hingga membusuk.
Suara gamelan mungkin merupakan peringatan atau peninggalan dari masa lalu yang kelam ini.