Pusaka Sanghyang Wiratloka, Kekuatan Gaib untuk Menjaga Keberlanjutan Citarum

Rabu 06-09-2023,20:43 WIB
Reporter : Reri Alfian
Editor : Mael

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pusaka Sanghyang Wiratloka, Kekuatan Gaib untuk Menjaga Keberlanjutan Citarum.

Secara tradisional hulu Citarum dianggap berawal dari lereng gunung wayang, di Tenggara kota Bandung, di wilayah Desa Cibeureum Kertasari Bandung.

Citarum adalah sungai terpanjang dan terbesar di provinsi Jawa Barat dengan panjang aliran sungai sekitar 300 KM yang melewati beberapa daerah dan kota.

Dari hulu ke hilir aliran sungai Citarum mengalir menyusuri berbagai daerah dan menjadi pertemuan berbagai anak sungai yang bermuara di Citarum.

BACA JUGA:Dunia Gaib di Jembatan Ancol, Eksplorasi Paranormal di Malam Hari

Aliran sungai Citarum kemudian mengarah ke wilayah barat hingga perbatasan antara Bandung Barat dan Cianjur melewati Purwakarta dan terakhir bermuara di Karawang.

Dalam perjalanan sejarah Indonesia khususnya sejarah di tatar sudah Citarum sangat erat kaitannya dengan Kerajaan Tarumanegara.

Sebuah kerajaan besar yang berkuasa di nusantara pada abad ke-4 hingga abad ke-7.

Sejak lahir masa Kerajaan Tarumanegara, Citarum menjadi batas alami yang telah disepakati antara kerajaan Sunda dan Galuh.

BACA JUGA:Mitos dan Fakta, Membongkar Kisah Keangkeran Jembatan Ancol

Yang merupakan dua kerajaan kembar pecahan dari Kerajaan Tarumanegara.

Begitu dikenalnya nama sungai Citarum dari masa kerajaan hingga sekarang.

Jika dilihat dari nilai sejarah, ekonomi dan kehidupan sosial yang melekat di dalamnya menjadikan Citarum Salah satu sungai yang sangat vital akan keberadaannya.

Yaitu kisah legenda atau mitos mengenai makhluk penjaga serta sang penguasa Citarum.

BACA JUGA:Nyi Roro Kidul, Misteri Nama Aslinya dan Legenda Pantai Selatan

Kategori :