Mereka menggunakan bahan-bahan alami seperti tanah liat dan tumbuhan untuk membuat riasan yang mencolok.
Hasil akhirnya adalah wajah-wajah yang dihiasi dengan pola-pola abstrak dan warna-warna yang mencolok.
Seni riasan ini dianggap sebagai ekspresi diri yang mencerminkan keindahan pribadi dan budaya mereka.
BACA JUGA:Raden Kalung Bimanagara, Pemilik Pusaka Sanghyang Wiratloka
3. Keterampilan Menari yang Luar Biasa
Selain riasan, tarian juga merupakan bagian penting dari Festival Gerewol.
Para pria Wodaabe menampilkan tarian dengan gerakan yang sangat dinamis dan berirama.
Tarian ini mencerminkan kekuatan fisik dan keanggunan pria mereka.
Para penari sering kali bersaing dalam kontes tarian, di mana kemampuan mereka menari dihargai oleh para wanita yang menjadi juri informal.
BACA JUGA:Misteri Nyi Roro Kidul, Benarkah Keturunan dari Ratu Bilqis?
4. Perbandingan oleh Wanita
Salah satu hal yang paling menarik dalam budaya Wodaabe adalah bahwa wanita memiliki peran yang dominan dalam menilai keindahan pria.
Mereka adalah juri dalam Festival Gerewol dan memiliki hak penuh untuk memilih pasangan hidup mereka.
Pandangan ini membalikkan banyak norma budaya di mana pria biasanya yang menilai kecantikan wanita.
BACA JUGA:Misteri Nyi Roro Kidul, Benarkah Keturunan dari Ratu Bilqis?
Dalam budaya Wodaabe, pria dengan senang hati menjalani perawatan dan perbandingan demi menarik perhatian wanita.