EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pada suatu malam yang misterius, dalam setting yang penuh dengan aura kegaiban, kisah "Misteri Pesta Dawai Bunian" mengungkap tabir gelap yang menyelimuti tragedi visum rahasia dan pembunuhan yang terjadi di tengah-tengah cerita mistis.
Di tengah hutan belantara, seorang dokter cantik menemukan seorang pria terjebak dalam lingkaran kejadian yang tak dapat dijelaskan secara rasional.
Dalam pendahuluan ini, kita akan menjelajahi alur serpihan misteri yang mengikat jalinan antara dunia nyata dan gaib, membangun ketegangan yang mencekam seiring dengan setiap langkah petunjuk yang diurai.
BACA JUGA:Mengungkap Ramalan Jayabaya: Siapa Pengganti Presiden Jokowi pada Pemilu 2024?
Mari kita selami setiap petunjuk, cerita, dan intrik yang mengiringi Misteri Pesta Dawai Bunian: Tragedi Visum Rahasia dan Pembunuhan dalam Kisah Mistis Dokter Cantik.
Beranikan diri Anda mengejar kebenaran di balik tirai gelap dan temukan apa yang sebenarnya terjadi di malam pesta misterius yang penuh teka-teki ini.
Cerita unik, menarik, serta mistis kembali diungkap oleh Dokter Cantik melalui akun Snack Vidio nya#dr.Mrs.Dy
Kali ini, Dokter Cantik membagikan ceritanya tentang melakukan visum pada korban bunuh diri, melalui akun snack vidio nya#dr.Mrs.Dy.
Kejadian visum dan bunuh diri yang diceritakan oleh Dokter Cantik terjadi 15 tahun yang lalu, namun terulang lagi dua minggu yang lalu, diduga sebagai bunuh diri, tetapi dalam pandangannya, bukan bunuh diri.
Tepat 15 tahun lalu di pelosok salah satu daerah tempatnya bertugas, ditemukan sebuah sungai ada pohon besar tempat orang Bunian mandi.
BACA JUGA:Petualangan Gaib di Dasar Air: Kisah Mistis Dokter Cantik yang Mengungkap Dunia Tersembunyi
Di lokasi itu juga ditemukan seorang pria meninggal gantung diri.
Namun, saat visum dilakukan, tidak ada tanda-tanda korban gantung diri, seperti cairan, kencing, atau sperma yang biasanya ditemukan pada korban laki-laki.
Hasil visum disampaikan kepada penyelidik kepolisian bahwa korbannya bukan gantung diri, melainkan ada yang menggantungkannya di batas pohon itu, namun bukan manusia karena melakukan kesalahan besar.